Garut, NU Online Jabar
Kepengurusan setiap Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) yang tersebar secara merata di seluruh Kabupaten Garut mulai menampakkan kemandirian organisasinya, salah satunya seperti yang dilakukan MWCNU Limbangan yang sedang membangun kantor kesekretariatan. Kegiatan tersebut dihadiri secara langsung oleh para pengurus MWCNU dan jajaran unsur Forkopimcam Limbangan.
Adapun peletakan batu pertama dilakukan oleh Rais Syuriah PCNU Kabupaten Garut KH R Amin Muhyiddin Maulani pada Senin (4/12/2023).
Salah seorang pengurus MWCNU Limbangan Ajengan Asep Abdurrozak meminta doa restu kepada semua warga Nahdliyin agar pembangunan dapat berjalan dengan lancar, sukses, sesuai harapan, dan diridai Allah SWT.
"Bismillah, peletakkan batu pertama pembangunan gedung MWCNU Limbangan tos dikawitan. Pidu'ana ti sadayana wargi Nahdliyin, almukarom, mugia dipaparin kelancaran, keberkahan, amin yaa Allah ya robbal alamiin," tulisnya dalam WhatsApp Group Keluarga Besar NU Garut.
Ajengan Asep menyampaikan bahwa pembangunan kantor MWCNU Limbangan itu tidak berhenti pada peletakan batu pertama saja. Pihaknya memastikan, pembangunan gedung sekretariat insya Allah akan berlanjut hingga pembangunan benar-benar selesai.
"Meskipun biaya yang dianggarkan secara keseluruhan mencapai 1,5 miliar, kami optimis pembangunan akan selesai hingga pada waktunya. Kami yakin kepedulian warga Nahdliyin akan sesuai dengan apa yang diharapkan. Terlebih ini kan untuk keperluan warga juga," ucap Ajengan Asep saat dihubungi NU Online Jabar.
Ia pun menyampaikan pembangunan kantor sekretariat MWCNU Limbangan terispirasi dari kebutuhan yang mendesak. Tidak hanya itu, pembangunan tersebut juga dalam rangka menciptakan sejarah pengurus MWCNU di Limbangan Garut.
Perlu diketahui, pembangunan kantor sekretariat MWCNU Limbangan yang berada di atas lahan tanah 20 tumbak itu rencananya terdiri dari dua lantai. Satu lantai pertama untuk aula meeting room. Lantai kedua beberapa ruangan untuk pengurus Rais, Tanfidziyah, berikut lembaga dan badan otonom NU dilingkungan Limbangan.
