Ketua LP Ma'arif NU Jabar Ajak Guru Perkuat Aswaja Melalui Kurikulum
Ahad, 3 November 2024 | 11:15 WIB
Sumedang, NU Online Jabar
Pendidikan Dasar-Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PD-PKPNU) ke-10 di Sumedang tahun ini memiliki keistimewaan, karena hampir 99 persen pesertanya berasal dari kalangan kepala sekolah dan guru.
Ketua LP Ma'arif NU Jabar, Ifa Faizah Rohmah, hadir secara langsung memberikan apresiasi kepada Ketua LP Ma'arif Sumedang yang telah mengikuti arahan Ketua PCNU Sumedang untuk menyelenggarakan kegiatan ini.
Ia mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan memperkuat pemahaman penerapan ideologi Aswaja dalam pendidikan.
"LP Ma'arif NU memiliki dua amanat besar. Selain berupaya memberikan pendidikan berkualitas kepada anak didik, kami juga wajib mengajarkan ideologi Aswaja sebagai estafet dari para Muassis NU,” ujarnya, Ahad (3/11/2024).
Oleh karena itu, saya sangat mengapresiasi pelaksanaan PD-PKPNU yang ditujukan khusus untuk para pendidik di bawah naungan LP Ma'arif NU.
“Ini menandakan pentingnya pemahaman mendalam akan akidah, wawasan, dan harokah NU yang perlu diimplementasikan dalam kurikulum pendidikan," ujar Teh Ifa, sapaan akrabnya.
Ia menambahkan bahwa sektor pendidikan merupakan sarana strategis untuk mencetak generasi Aswaja sejak dini, baik melalui apa yang didengar, dilihat, maupun dirasakan oleh siswa.
Oleh karena itu, perlu ada kesatuan pandangan dan praktik mulai dari para pemangku kepentingan, kepala sekolah, guru, hingga pegawai agar tujuan tersebut tercapai.
PD-PKPNU ke-10 ini berlangsung di SMK Ma'arif 2 Sumedang, Kelurahan Situ, Kecamatan Sumedang Utara. Hadir dalam acara ini Ketua PCNU Kabupaten Sumedang KH Idad Isti'dad, Sekjen Ma'arif NU Jawa Barat Kak Ganjar, Wakil Mabi Sako Ma'arif Jawa Barat Kak Tata, serta jajaran Sako Ma'arif NU Sumedang. Beberapa pejabat pemerintahan setempat juga turut hadir sebagai tamu undangan.
Pada kesempatan tersebut, Teh Ifa juga memberikan bantuan sebesar 10 juta rupiah melalui Lazisnu Pusat untuk membantu sekolah yang rusak akibat bencana angin puting beliung.
Selain itu, ia memberikan kartu asuransi jiwa kecelakaan bagi para guru yang mengikuti kegiatan PD-PKPNU. Teh Ifa mengakhiri sambutannya dengan yel-yel, "Ma'arif Maju, Aswaja Jaya, Excellent."
Sementara itu, Ketua PCNU KH. Idad Isti'dad menyampaikan amanahnya, "Semoga pelatihan ini dapat menghasilkan kader NU yang militan dalam melestarikan ajaran Aswaja melalui pendidikan. Selain itu, kita harus waspada terhadap tantangan masa kini yang mengancam generasi NU, seperti pinjaman online dan judi online yang sangat memprihatinkan," ujarnya.
Saat ini, LP Ma'arif NU Jawa Barat terus mendorong penguatan kurikulum Aswaja melalui buku referensi Aswaja dan ke-NU-an khas Jawa Barat. Selain itu, LP Ma'arif Jabar juga menjalin kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi negeri, seperti ITB, IPB, UPI, UNPAD, dan lainnya, guna mempersiapkan kader NU berbasis teknologi dan sains untuk masa depan.
Terpopuler
1
Bangkitkan Semangat Wirausaha, Talk Show di Cirebon Ajak Perempuan Muda Jadi Pelaku Ekonomi Mandiri
2
Angkatan Pertama Beasiswa Kelas Khusus Ansor Lulus di STAI Al-Masthuriyah, Belasan Kader Resmi Menyandang Gelar Sarjana
3
PBNU Serukan Penghentian Perang Iran-Israel, Dorong Jalur Diplomasi
4
Kuota Haji 2026 Baru Akan Diumumkan pada 10 Juli 2025, Kemenag Masih Tunggu Kepastian
5
Koleksi Manuskrip Warisan Ulama Sunda, KH Enden Ahmad Muhibbuddin Jadi Rujukan Tim Peneliti Naskah Nusantara
6
Pengembangan Karakter Melalui Model Manajemen Manis
Terkini
Lihat Semua