• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 20 April 2024

Profil

Roehatul Jannah  Kenalkan Jamu Yayu Fatayat NU

Roehatul Jannah  Kenalkan Jamu Yayu Fatayat NU
Roehatul Jannah memperkenalkan Jamu Yayu produksinya (Dok. Fatayat Indramayu)
Roehatul Jannah memperkenalkan Jamu Yayu produksinya (Dok. Fatayat Indramayu)

Indramayu, NU Online Jabar

“Anda ingin sehat, ingin singset, ingin terhindar dari bau badan dan ingin tetap awet muda serta terlihat cantik? Minum saja jamu Yayu Fatayat NU,” demikian dikatakan salah seorang pengurus PAC Fatayat NU Kecamatan Patrol-Indramayu, Roehatul Jannah saat memperkenalkan jamu produk home made hasil olahannya sendiri dalam acara Maulid Nabi dan piket rutin Fatayat di Kantor PCNU Indramayu, Ahad (15/11).

Jamu hasil olahan tangan Roehatul Jannah itu diberi merk “Jamu Yayu Fatayat NU” dengan berbagai jenis, diantaranya kunyit asam, beras kencur, jamu sehat wanita dan berbagai jenis lainnya. 

“Jenis jamu yang saya perkenalkan ini baru satu yaitu kunyit asam, ini adalah murni menggunakan bahan-bahan tradisional dan tanpa campuran bahan pengawet sehingga sangat aman dikonsumi dan banyak manfaatnya untuk kesehatan kita,” ungkap Roehatul Jannah.

Selain mengandung manfaat yang sangat banyak untuk kesehatan dan kewanitaan, menurut ibu muda yang biasa dipanggil Jannah ini, harga jamu hasil olahannya sangat murah sehingga tidak perlu merogoh saku lebih dalam untuk membeli jamu produk pabrikan. 

“Harga satu botol kunyit asam isi 320 CC harganya cuma Rp. 7000, sengaja harganya sangat ekonomis agar terjangkau dan kenapa merknya Jamu Yayu Fatayat NU? Karena untuk mem-branding Fatayat bahwa organisasi ini tidak hanya mengurusi masalah keagamaan tetapi juga mengurusi masalah kesehatan dan pengembangan ekonomi anggota,” kata Jannah.

Jamu produk rumahan pengurus Fatayat NU Patrol itu langsung diserbu ibu-ibu muda dan habis dalam waktu sekejap, bahkan merekapun banyak yang langsung meminumnya, karena memang sudah dikemas apik, segar dan rasanya tidak pahit tidak seperti rasa jamu pada umumnya.

Pada acara piket rutin Fatayat yang dirangkai dengan peringatan maulid nabi itu, Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Indramayu, Supriyatin mengapresiasi pengenalan produk jamu yang telah disampaikan oleh Fatayat Patrol.

“Terus terang saya sangat senang melihat adanya pengenalan produk ini, tentu masih banyak produk lainnya hasil olahan tangan ibu-ibu muda pengurus maupun anggota fatayat se Kabupaten Indramayu, maka hal ini menjadi inspirasi bagi kami pengurus PC Fatayat untuk mulai fokus pada pemberdayaan ekonomi anggota Fatayat,” ujar Atin.  

Fatayat PC Indramayu yang diketua ibu Supriyatin, S.T setiap pertiga minggu melakukan rutinan piket untuk para Fatayat PAC sekabupaten Indrmayu secara bergantian. 

Sementara, Ketua PAC Fatayat Patrol, Eliza Nurmin pada kesempataan itu menjelaskan, sangat banyak potensi ekonomi anggota fatayat di Kecamatan Patrol, seperti pembuat jamu, pembuat kue, pembuat kerajinan tangan dan lain sebagainya.

“Ibu Jannah ini hanya salah satu dari berbagai potensi yang ada di Fatayat Patrol. Ke depan kita akan upayakan agar seluruh produk hasil olahan tangan ibu-ibu muda tersebut kita fasilitasi untuk pengembangan kapasitasnya, pelatihan manajemen usaha dan sekaligus pemasarannya,” kata Eliza.

Jamu Yayu Fatayat NU hasil olahan Roehatul Jannah itu selama ini baru dipasarkan secara berkeliling dari satu rumah ke rumah lainnya, karena memang dirinya berprofesi sebagai tukang jamu. Namun dengan mulai diperkenalkan kepada Fatayat se Kabupaten Indramayu, maka permintaan terhadap jamu itu semakin banyak. 

“Alhamdulillah permintaan semakin meningkat, saya bertekad akan untuk semakin meningkatkan produksi agar bisa memenuhi permintaan tersebut, terima kasih kepada pengurus Fatayat yang telah mensuport usaha saya ini. saya juga siap berbagi keuntungan untuk kas organisasi ketika pemasarannya dilakukan melalui pengurus,” kata Jannah.

Terkait dengan banyaknya produk hasil olahan pengurus dan anggota Fatayat NU, Wakil Ketua PAC Fatayat NU Patrol, Laely Farkhah mengagendakan akan membantu untuk pengurusan izin usaha, sertifikasi halal, peningkatan kapasitas dan sistem pemasarannya.

“Mudah-mudahan secara perlahan kita akan berusaha membantu ibu-ibu Fatayat yang mempunyai produk olahan untuk proses perizinan usaha, sertifikat halal dan kita ciptakan sistem pemasaran yang lebih luas, agar apa yang kita lakukan dalam kerja-kerja organisasi ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh anggota,” pungkas Laely.

Pewarta: Iing Rohimin
Editor: Muhyiddin


Editor:

Profil Terbaru