Nahdlatul Ulama
Nahdlatul Ulama terdiri dari dua suku kata , yaitu نهضة dan العلماء. Kata نهضة adalah bentuk masdar dari نهض- ينهض Tsulatsi Mujarrod bab ketiga. Menurut KH Abdurrahman Wahid, kata نهضة ini diambil oleh para muassis NU, merujuk kepada salah satu perkataan dari Imam Ibnu Athoillah Assakandari seorang Sufi terkenal dalam kitabnya Al Hikam
:
لاتصحب من لا ينهضك حاله ولا يدلك على الله مقاله
Dari kata ينهض ini , diambillah bentuk masdarnya yaitu نهضة yang berarti Kebangkitan.
Sedangkan kata العلماء yang menjadi mudhof ilehnya, adalah jama taksir (plural) dari kata العليم yang artinya orang yang banyak tahu yang merupakan bentuk sighat mubalagah (penguatan makna) dari kata العالم . Jika kata العالم bentuk jama nya العالمون, maka العليم jama nya adalah العلماء . Dengan demikian kata العلماء berarti orang-orang yang banyak tahu.
Jika kita cermati kata Ulama dalam Al Qur'an hanya disebutkan dua kali, salah satunya dalam surat Fathir ayat 28
إنمايخشى الله من عباده العلماء
Dalam ayat ini dengan jelas disebutkan bahwa salah satu sifat utama yang harus dimiliki oleh Ulama adalah adanya خشية الله rasa takut kepada Allah.
Ada 3 unsur penting yang harus dimiliki seorang alim:
Yang pertama adalah العلم pengetahuan tentang agama secara luas dan mendalam.
Yang kedua adalah الفهم pemahaman dari pengetahuan yang dimilikinya. Karena tidak semua orang yang tahu itu faham, tapi orang yang faham sudah pasti tahu.
Yang ketiga adalah العمل pengamalan dari semua pengetahuan dan pemahamannya tentang agama dalam kehidupan nyata. Dan unsur inilah yang paling penting yang harus dimiliki seorang alim. Jika sifat utama ini hilang , setinggi apapun ilmunya, maka dia tidak masuk dalam kategori Ulama.
Dari pengertian secara harfiah di atas, bisa kita simpulkan Nahdlatul Ulama adalah kebangkitan orang-orang yang memiliki dan memahami ilmu agama serta mampu mengamalkannya di tengah masyarakat.
Satu abad sudah NU berdiri, tentu sudah banyak kiprah dan jasa NU untuk agama dan bangsa ini. Kita berharap di abad keduanya nanti, lebih banyak lagi manfaat yang diberikan NU untuk ummat. NU menjadi Jam'iyyah yang kuat dan mandiri serta bisa merawat seluruh Jama'ahnya dalam segala aspek kehidupan.
SELAMAT SATU ABAD NAHDLATUL ULAMA
JAYALAH NU KU , MAJULAH BANGSAKU
A.Ruhyat Hasby (Kang Uyan), pecinta NU