Menarik sekaligus mencengangkan informasi yang disampaikan oleh Dr. Syeikh Yusuf al Qaradhawi, tentang sang Hujjah al-Islam (argumentator Islam) al-Imam Abu Hamid al-Ghazali (w. 1111 M).
Dalam bukunya Al Ghazali Baina Madihihi wa Naqidihi, halaman 39 mengatakan:
Baca Juga
Islam Kaffah
ظل الغزالى يعلن ان العقل اساس النقل فلولاه ماثبتت النبوة والشريعة.
"Al-Ghazali tetap mendeklair bahwa akal adalah dasar (memahami) naql (teks). Andaikata tanpa akal, kenabian dan syari'at (hukum-hukum agama) tidak dapat dipahami" .
Al-Qardhawi selanjutnya mengatakan:
وكرر هذا فى اكثر من كتبه وفى مناسبة عدة. وحسبنا كلماته المضيءة فى كتابه ميزان العمل حيث يدعو الى طلب الحق بطريق النظر والفكر المستقل لا بطريق التقليد الاعمى لزيد او عمرو من الناس.
"Al-Ghazali mengulang-ulang pernyataan ini dalam sejumlah bukunya dan dalam sejumlah momen. Saya kira cukup bagi kita mengutip pernyataannya yang mencerahkan dalam bukunya "Mizan al-'Amal" di mana dia mengajak (masyarakat) untuk mencari kebenaran melalui pemikiran dan analisis intelektual yang merdeka, bukan dengan "taklid buta" kepada si A atau si B". (Qardhawi, "Al-Ghazali...". hlm. 39).
Pandangan sang "Hujjah al Islam" (Argumentator Islam) ini sungguh berani. Boleh jadi dalam konteks hari ini disebut "liberal". Wallahu A'lam.
KH Husein Muhammad, salah seorang Mustasyar PBNU
Terpopuler
1
Innalillahi, Wakil Rais Syuriah PCNU Kota Bekasi KH Ahmad Qurtubi Hasan Wafat
2
Inilah Susunan Lengkap Struktur PCNU Garut Masa Khidmah 2025-2030
3
Alhamdulillah, Belasan Santri Pesantren YAPINK Pusat Lulus Seleksi Jadi Mahasiswa Universitas Al-Azhar Mesir 2025
4
Khutbah Jumat Singkat: Tujuh Amalan yang Pahalanya Terus Mengalir
5
Kisah Keteladanan Almaghfurlah KH Muhammad Garut dan Jejak Ilmu yang Ditinggalkan
6
Imam An-Nawawi Anjurkan Doa Ini Saat Pertama Kali Melihat Ka'bah
Terkini
Lihat Semua