Garut, NU Online Jabar
Kamis (21/12/2023) menjadi hari bersejarah bagi warga Nahdliyin di Desa Karangsewu Kecamatan Cisewu Kabupaten Garut. Pasalnya, pengurus ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Karangsewu resmi telah terbentuk. Organisasi di bawah naungan Majelis Wakil Cabang (MWCNU) Kecamatan Cisewu ini dibentuk dengan melibatkan seluruh pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) se-Desa Karangsewu.
Saat dihubungi NU Online Jabar, salah seorang panitia kegiatan Suryana Anang menginformasikan pembentukan ranting NU didasari pada pentingnya penguatan aswaja di Desa Karangsewu.
"Berbeda dengan wilayah lain yang sudah lebih memprioritaskan organisasi NU dalam bidang ekonomi, pendidikan, dakwah, dan kesejahteraan umum. Di daerah kami penguatan aswaja menjadi prioritas utamanya. Mengapa demikian? sebagaimana diketahui, di Garut Selatan termasuk di daerah kami, sepak terjang kelompok Negara Islam Indonesia (NII) dan Islam Baiat masih merajalela. Oleh karena itulah penguatan aswaja masih menjadi prioritasnya," jelasnya pada Jumat (22/12/2023).
Anang juga menambahkan bahwa pembentukan ranting NU Desa Karangsewu juga didasarkan atas pentingnya warga dalam memahami ke-NU-an. Menurutnya, agar pemahaman keaswajaan masyarakat kuat, maka perlu dibentengi dan diwadahi dalam naungan organisasi.
"Agar ritual keaswajaan masyarakat kuat dan tetap lestari, maka perlu mendapatkan penguatannya. Penguatan yang dimaksud yakni penguatan annahdiyah," tandasnya.
Sebagai informasi, pembentukan ranting kemudian dilanjutkan dengan penyusunan program kerja untuk masa kerja lima tahun kedepan. Salah satu prioritasnya sebagaimana diungkap di atas yakni penguatan aswaja.
