• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Minggu, 28 April 2024

Ubudiyah

Mengapa Ruku' Sekali, Sementara Sujud Dua Kali?

Mengapa Ruku' Sekali, Sementara Sujud Dua Kali?
Ilustasi (NU Online)
Ilustasi (NU Online)

Oleh Ustadz Hikmatul Luthfi

Imam al-Suyuthi dalam kitab al-Kanz al-Madfun wa al-Fulk al-Masyhun mencatat dan merekam beberapa alasan ataupun hikmah mengapa ruku' itu sekali sementara sujud dua kali, yaitu sebagai berikut:

قال ابن المهاجرى روى أنه كان جبريل أم النبي صلى الله عليه وسلم فأطال السجود فظن النبي صلى الله عليه و سلم أنه قد رفع رأسه فرفع رأسه فلم يجده رفع بعد فعاد إلى السجود فصيرها الله تعالى على عباده تتعبد بها الخلق وقيل سجدة للخلق و سجدة للرزق وهو الخالق الرازق

Ibn al-Muhajiri berkata: diriwayatkan bahwasanya Malaikat Jibril mengimami (mengajarkan shalat) Nabi SAW., kemudian Malaikat Jibril melamakan sujudnya sehingga Nabi menyangka bahwa Malaikat Jibril telah mengangkat kepalanya, maka Nabi pun mengangkat kepalanya, namun dia tidak mendapati Malaikat Jibril mengangkat kepala, maka Nabi pun kembali kepada sujudnya, karena hal inilah Allah jadikan untuk para hamba-Nya beribadah dengan cara demikian (dua kali sujud), dan dikatakan dua sujud itu berarti satu kali sujudnya untuk penciptaannya dan satu sujud lagi untuk rezekinya, karena dialah Allah yang Maha Pencipta dan Maha Pemberi Rezeki.

(وقيل) آدم عليه السلام لما سجد تاب الله عليه فرفع رأسه من السجدة و سجد ثانية شكر الله تعالى

(dan dikatakan) Nabi Adam tatkala sujud bertaubat kepada Allah, maka Allah menerima taubatnya, Lantas Nabi Adam mengangkat kepalanya dari sujudnya, kemudian dia pun sujud kembali yang kedua kalinya sebagai bentuk syukur kepada Allah SWT.

(وقيل) إن الخلق تدعى إلى السجود يوم القيامة حين يكشف عن ساق فيسجد المؤمنون ولا يقدر الكافرون و المنافقون على السجود فإذا رأى المؤمنون ذلك سجدوا شكر الله تعالى

(Dikatakan) Sesungguhnya pada hari kiamat, sewaktu dahsyatnya hari hisab dan pembalasan dilaksanakan, para makhluk itu diseru dan dipanggil untuk bersujud, maka orang-orang mukmin pun bersujud, sementara orang-orang kafir dan orang-orang munafik tak mampu untuk bersujud, melihat hal tersebut kemudian orang-orang mukmin kembali bersujud sebagai rasa syukur kepada Allah.

(وقيل) الملائكة ليلة المعراج رفعوا رؤوسهم من السجود و سلموا على النبي صلى الله عليه و سلم ثم عادوا إلى سجودهم فلذلك صار السجود ثنتين

(dikatakan) Pada Malam Mi'raj, para Malaikat mengangkat kepala mereka dari sujudnya, lalu memberi salam kepada Nabi SAW, kemudian setelah itu mereka pun kembali dalam sujud mereka, oleh karena itulah jadilah sujud itu dua kali.

(وقيل) لأن السجود أحب الطاعات إلى الله تعالى فلذلك كرر والله أعلم

(Dikatakan) Karena Sujud itu merupakan ketaatan yang paling dicintai Allah, maka oleh karena itulah sujud itu diulang. Wallahu 'a'lam

Penulis adalah Nahdliyin kelahiran Kabupaten Sukabumi


 


Ubudiyah Terbaru