Menarik sekali menyaksikan aktifitas manusia dalam ruang sosial budaya dan politik hari ini. Saban hari kita menyaksikan pertemuan-pertemuan kolosal, ribuan, ratusan ribu atau bahkan jutaan manusia, dengan agenda acara beragam, macam-macam, warna-warni. Mereka tampak merasa senang, gembira, menyanyi, menari-nari Gemoy. Ada ratusan ribu bahkan sejuta orang yang ramai-ramai menonton Coldplay. Mereka tak merasa berat meski harus mengeluarkan uang besar dan berjuta.
Kita juga menyaksikan ekspresi-ekspresi lucu, kocak, aneh dan ekspresi kegilaan.
Pada sisi lain, kita juga melihat, ribuan orang berkumpul untuk berdoa, shalawatan, zikir, ziarah kubur dan ritual-ritual keagamaan yang lain.
Lalu kita menyaksikan pula tiap hari kaum muslim berbondong-bondong pergi menuju tanah suci untuk umroh dan ziarah ke makam Rasulullah Saw. Sebagian dari mereka melanjutkan perjalanannya menuju tempat-tempat peradaban manusia dan pusat-pusat kuburan para waliyullah, terutama di Kairo dan Alexandria. Beberapa orang ke wilayah Persia dari Iran, Balkh Bukhara, dll.
Dan yang paling menghebohkan sekaligus mecemaskan adalah perebutan kekuasaan politik melalui berabagai cara, konstitusional maupun melanggar bahkan merusak konstitusi.
Itulah eksistensi manusia. Konon mereka merasa memeroleh kebahagiaan.
KH Husein Muhammad, salah seorang Mustasyar PBNU
Terpopuler
1
Khutbah Jumat Singkat: Kunci Meraih Kebahagiaan yang Hakiki
2
Pendidikan Karakter di Era Modern: Meneladani Adab Guru-Murid ala Hadratussyekh KH Hasyim Asy'ari
3
Muslimat NU Kabupaten Bandung Padukan Olahraga dan Wisata Alam di Cicalengka
4
Santri Depok Unjuk Kebolehan di Laskar III Qotrun Nada
5
Keseruan Nobar Timnas Indonesia Bersama PCNU Depok
6
Seminar Dakwah Digital di KPI STAI Al-Masthuriyah, Farhan Zayyid: Bergerak itu Harus dengan Ilmu
Terkini
Lihat Semua