Kedudukan Ilmu dalam Ajaran Islam

Jakarta, NU Online Jabar
Salah seorang Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Zakky Mubarak mengungkapkan betapa penting dan kuatnya ajaran islam untuk mengarahkan umatnya agar selalu menuntut ilmu.

Menurutnya, Islam mengajarkan kita untuk selalu rajib menuntut dan meneliti ilmu.

"Sehingga kedudukan ilmu itu sangat tinggi," tuturnya dalam video yang diunggah melalui kanal Facebook resmi miliknya, Zakky Mubarak Syamrakh pada Selasa (25/7/2023) lalu.

Kiai yang juga merupakan salah seorang Dosen senior di Universitas Indonesia tersebut menyebutkan salah satu hadits yang menerangkan pentingnya menjadi seorang yang terus belajar sehingga memiliki ilmu.

"Kun 'aliman, Jadilah kau itu seorang ilmuwan seorang ulama, au Muta'aliman, atau orang yang terus belajar, berilmu ilmuwan atau para pelajar, para mahasiswa yang terus belajar. Wala takun imma'atan, dan janganlah kamu menjadi orang yang pandir. Imma'ah itu adalah orang yang tidak punya prinsip, tidak punya pedoman hidup yang jelas, yaitu tidak konsekuen, tujuannya ngga jelas," tuturnya.

Kiai Zakky menyebutkan bahwa yang diperintahkan oleh Allah SWT dan para Nabi kepada semua umat manusia itu harus menjadi orang yang berilmu.

"Yang diperintahkan itu kita menjadi orang yang ilmuwan, seorang alim atau ulama, atau orang yang terus mencintai ilmu," tandasnya.

Pewarta: Muhammad Rizqy Fauzi