KH Yayan Bunyamin Ungkap Dua Faktor Kemunduran Umat Islam
Tasikmalaya, NU Online Jabar
Ketua Aswaja NU Center Kabupaten Tasikmalaya KH Yayan Bunyamin mengungkapkan pekerjaan rumah (PR) umat Islam, baik di Indonesia maupun dunia. PR itulah yang menjadi penyebab kemunduran umat Islam selama ini.
Ajengan muda mengutip pendapat Syekh Tantowi Jauhari dalam Al-Jawahir fi Tafsir Al-Qur’an bahwa PR itu adalah ilmu pengetahuan dan persatuan.
"Dalam bidang ilmu pengetahuan, faktanya umat Islam jauh tertinggal. Dilihat dari raihan Nobel saja (sebagai salah satu barometer sains) umat islam hanya menyumbang 1,4 % (sekitar 12 orang) selama kurang lebih satu abad," katanya pada acara Lentera Kiai Muda, Senin malam (16/8) yang disiarkan langsung oleh TVNU, dengan tema Peran Kiai Muda Dalam Mengisi Kemerdekaan.
Padahal, menurut kang Yayan ada sekitar 750 ayat dalam Al-Qur'an yang berbicara tentang ilmu pengetahuan.
Ini merupakan PR besar bagi santri dan kiai muda sebagai pelanjut perjuangan kiai sepuh untuk memacu semangat generasi muda dalam menguasai ilmu pengetahuan.
“Solusi pertama dari Sayiduna Muhammad dalam memperbaiki umat adalah dengan iqra atau membaca (sebagai simbol ilmu pengetahuan),” tegasnya.
Sementara kurang persatuan, Ajengan Yayan mengakhiri pemaparannya dengan mengajak kepada seluruh elemen bangsa untuk belajar melebur "aku" menjadi "kita" sebagaimana para ulama pendiri bangsa ini.
Pewarta : Ilham Abdul Jabar
Editor: Abdullah Alawi