Bandung, NU Online Jabar
Demam tofoid atau yang lebih dikenal dengan penyakit tipes merupakan penyakit yang sering diderita oleh kebanyakan orang di Indonesia. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri salmonella typhi yang ditularkan melalui makanan atau minuman yang sudah terkontaminasi.
dr Zain Kholishotul menjelaskan, bakteri salmonella typhi hinggap di bagian organ pencernaan seperti lambung dan usus. Oleh sebab itu, gejala yang ditimbulkan menyerang saluran pencernaan yang menyebabkan sakit perut, mual, muntah, diare bahkan bisa sembelit yang disertai dengan demam.
“Demam itu reaksi tubuh jika sedang terjadi sesuatu. Karena salmonella typhi-nya tadi nempel di saluran pencernaan sehingga menyebabkan gangguan pencernaan,” jelas dr Zain dalam tayangan video di kanal Youtube NU Online yang diakses NU Online Jabar, Selasa (1/8/2023).
dr Zain menyarankan apabila seseorang mengalami gejala-gejala tersebut untuk segera berkonsultasi ke tempat-tempat pelayanan kesehatan seperti klinik dan rumah sakit agar mendapatkan penanganan lebih lanjut ke laboratorium.
Adapun cara penanganan untuk penyakit tipes ini salah satunya dengan mengkonsumsi makanan-makanan yang lunak seperti bubur. Hal ini bertujuan untuk mempermudah kerja organ pencernaan di dalam tubuh.
“Kalau kita mengkonsumsi makanan yang keras, misalkan nasinya masih mentah atau lauknya masih keras itu akan membuat kerja saluran pencernaan dalam tubuh akan berat sehingga dapat memperparah penyakit tersebut. Jadi usahakan mengkonsumsi makanan-makanan yang lunak,” ucap dr Zain.
Selain mengkonsumsi makanan-makanan yang lunak, penderita penyakit tipes juga disarankan untuk mengkonsumsi makanan dengan tingkat serat yang rendah agar dapat dengan mudah dicerna oleh tubuh.
“Contoh makanan yang tinggi serat yang mungkin dihindari misalnya sayur kol, itukan kalau misalnya dimakan nanti terlalu banyak gas yang dikeluarkan dan dia seratnya juga tinggi, jadi bisa memperparah penyakit tersebut,” tuturnya.
dr Zain kemudian menyarankan untuk penderita penyakit tipes dengan gejala diare agar banyak mengkonsumsi air putih. Karena pada saat seseorang mengalami diare, tubuh akan banyak mengeluarkan cairan sehingga untuk menghindari terjadinya dehidrasi sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi air putih.
“Pencegahannya supaya saudara sekalian tidak tertular penyakit tipes bisa dimulai dari diri sendiri untuk mulai menjaga higenitas. Misalnya, dengan mencuci tangan pakai sabun setelah BAK, setiap mau makan, dan mencuci makanan yang hendak dimasak,” tandasnya.
Pewarta: Agung Gumelar
Lihat juga video 'KONSOLIDASI ORGANISASI KE-4 PWNU JABAR KUNJUNGI PCNU KABUPATEN GARUT DAN TASIKMALAYA'
