• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 26 April 2024

Daerah

HSN KBB, Agus Mulyadi: Santri Harus Menjadi Garda Terdepan dalam Menjaga Persatuan

HSN KBB, Agus Mulyadi: Santri Harus Menjadi Garda Terdepan dalam Menjaga Persatuan
H Agus Mulyadi (Foto: NUJO)
H Agus Mulyadi (Foto: NUJO)

Bandung Barat, NU Online Jabar
Peringati Hari Santri Nasional (HSN) 2021, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengadakan berbagai kegiatan perlombaan dari tanggal 2-22 Oktober yang ditutup dengan upacara peringatan hari santri di halaman kantor Kementrian Agama dan Kantor PCNU Kabupaten Bandung Barat, Jumat (22/10).

 

Dalam sambutannya Ketua PCNU KBB H Agus Mulyadi mengatakan bahwa santri harus menjadi garda terdepan dalam menjaga persatuan, kebhinekaan dan NKRI.

 

“Suka cita perayaan hari santri, santri harus meniru, meneladani perjuangan para ulama yang terdahulu, santri harus menjadi garda terdepan dalam menjaga persatuan, kebhinekaan dan NKRI. Karena yang menjadi pewaris Ulama adalah santri,” ujarnya saat sambutan sebagai Pembina Upacara.

 

Sementara itu Ketua pelaksana HSN H Deden Syarif Hidayatullah menjelaskan bahwa selain upacara peringatan hari santri, sebelumnya telah mengadakan kegiatan perlombaan.

 

“Perlombaan tersebut adalah dalam rangka memeriahkan dan sebagai bukti kecintaan kepada santri,” katanya.

 

Berbagai perlombaan tersebut diantaranya lomba Karya Tulis Ilmiah (KTI), Musabaqah Qiroatul Kutub (MQK), Hadroh, Fashion Usia Sekolah yang diumumkan pada malam puncak hari santri 22 Oktober 2021.

 

Selain daripada perlombaan, rangkaian kegiatan lainnya yaitu menyelenggarakan bakti sosial, santunan anak yatim, pembagian sembako, vaksinasi masal, napak tilas ziarah kepada para Rois yang telah wafat.

 

Diketahui upacara peringatan hari santri tersebut diikuti oleh jajaran pengurus PCNU KBB, Lembaga dan Badan Otonom KBB, serta para santri dari Banuraja, Banu Sulaeman dan Darul Inayah.

 

Pewarta: Saprudin

Editor: Abdul Manap


Daerah Terbaru