Bandung Barat, NU Online Jabar
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Barat H Ajam Mustajam mengungkapkan, ada 12 titik di Jawa Barat yang melakukan obrservasi hilal awal Ramadhan 1444 H.
12 titik tersebut yakni POB Cibeas Palabuan Ratu Kabupaten Sukabumi, Pantai Gebang Kabupaten Cirebon, Pantai Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya, Pantai Santolo Garut, Boscha Lembang Kabupaten Bandung Barat, Gunung Babakan Kota Banjar, Pantai Pondok Bali Subang, SMA Astha Hannas Binong Subang, Imaah Noong Bandung Barat, Observatorium UNISBA Kota Bandung, Kesikluhur Kertamukti Pangandaran, serta Lapanhan Tembak Gung Bohong Kota Cimahi.
"Ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di Jawa Barat dalam pemahaman penentuan awal bulan Ramadhan dalam kalender hijriyah yang menjadi waktu ibadah bagi umat islam," jelasnya saat memberikan sambutan di pembukaan penyelengaraan rukyatul hilal awal Ramadhan 1444 H di Observatorium Bosscha Lembang Kabupaten Bandung Barat, Rabu (22/3/2023).
Karena, sambung H Ajam, berdasarkan UU nomor 4 tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman, Peradilan Agama yang semula menjadi tugas dan tanggung jawab Menteri Agama beralih ke Mahkamah Konstitusi. Sedangkan penetapan awal Qamariyah masih dibina oleh Menteri Agama.
Ia menyebut, penetapan awal bulan Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah menjalankan rekomendasi fatwa MUI No 2 tahun 2004 yakni dengan mekanisme sidang isbat.
"Saya berharap, semoga rukyatl hilal kali ini dapat memberi hasil yang maksimal sekaligus sebagai fakta ilmiah atas keberhasilan rukyat itu sendiri," tandasnya.
Pewarta: Muhammad Rizqy Fauzi
