• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Rabu, 24 April 2024

Profil

Fajar, Santri Al-Ittihad Cianjur Asal Papua, Bercita-Cita Jadi Tentara

Fajar, Santri Al-Ittihad Cianjur Asal Papua, Bercita-Cita Jadi Tentara
Fajar, santri Pesantren Al-Ittihad Cianjur asal Papua. (Foto: Humas Yayasan Al-Ittihad)
Fajar, santri Pesantren Al-Ittihad Cianjur asal Papua. (Foto: Humas Yayasan Al-Ittihad)

Pesantren Al-Ittihad Cianjur yang terletak di Rawabango, Bojong, Karangtengah, Cianjur, memiliki tiga ribu lebih santri yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Salah satunya dari Papua. Santri asal Serui Kabupaten Kepulauan Yapen Papua bernama Fajar (17), mengaku sangat senang dan betah mondok di Pesantren yang diasuh KH Kamali Abdul Ghani ini. Ia sangat betah dengan suasana kekeluargaan antara santri satu dengan santri yang lain tanpa ada perbedaan latar belakang, suku, bahasa, maupun golongan.

Selain nyantri, Fajar juga bersekolah di SMK Al-Ittihad jurusan OTKP. Di sekolah yang kental dengan ajaran Ahlussunnah Waljamaah An-Nahdliyyah ini, ia juga diterima dengan baik. Ia bisa berbaur dengan kawan-kawannya dari daerah lain. Menurut Fajar, ia bercita-cita menjadi tentara agar kelak bisa menjaga keutuhan wilayah dari Sabang sampai Merauke dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. 

“Saya selalu berusaha ikut shalat berjamaah bersama pak Kyai Kamali Abdul Ghani. Kalau pas malam Jumat, saya ziarah ke makam pendiri yayasan, Hj. Mimin Rukmini dengan teman-teman,” kataFajar.

Suasana di pesantren, lanjut Fajar, nyaman dan aman, meski dengan aktifitas padat sejak dini hari hingga malam harinya. Para ustadz memberikan pengajaran dengan menggunakan bahasa Arab dan Inggris, yang dipadu dengan bahasa Indonesia sehingga ia mudah memahaminya.

Kegiatan harian Fajar diisi dengan membaca Qur'an sebelum dan sesudah shalat lima waktu. Lalu ia mengikuti aktivitas ekstrakurikuler olahraga, bela negara, dan seni. Semua itu dilakukannya dengan riang gembira. Untuk meraih cita-citanya, ia harus selalu menjaga kesehatan.  

Sumber: Humas Pesantren Al-Ittihad
Editor: Iip Yahya

 


Editor:

Profil Terbaru