Rubaiyyat Omar al Khayyam dalam Nyanyian Umi Kultsum
Sabtu, 25 Juni 2022 | 15:00 WIB
Dalam perjalanan pulang dari menghadiri resepsi pernikahan di sebuah pesantren Dar al Quran, asuhan adik misanku, di atas kendaraan aku mendengar Umi Kultsum menyanyikan puisi Omar al Khayyam dengan begitu indah dalam "Rubaiyyat al Khayyam".
Ia mengingatkan aku saat traveling tah7n 1981, bersama seorang teman, Dr. Zaki Mubarok, dari Kairo menuju Iskandaria, sebuah kota klasik di tepi laut Mediterania, yang indah, tempat peristirahatan abadi para bijakbestari, para sufi besar a.l. Ibn Athaillah, dan filsuf besar, antara lain Plotinos.
Al-Khayyam adalah seorang matematikawan, astronom dan filsuf. Lahir 18 Mei 1048 di Naisabur, Timur Laut Persia. Lebih dari seorang saintis, ia adalah penyair besar. Kumpulan Puisinya yang terkenal Rubaiyyat.
Baca Juga
Kisah Gus Dur dan Remang-remang Pantura
Beberapa di antaranya :
لا تشغل البال بماضي الزمان
ولا بآتي العيش قبل الأوان
واغنم من الحاضر لذاته
فليس في طبع الليالي الأمان
Jangan sibuk melamun suntuk akan masa silam yang pergi
Jangan pula sibuk berangan-angan esok hari akan hadir
Kerjakan saja apa yang bisa kau kerjakan hari ini
Dalam kegelapan malam tak kau temukan rasa aman
غَدٌ بِظَهْرِ الغيب واليومُ لي
وكمْ يَخيبُ الظَنُ في المُقْبِلِ
ولَسْتُ بالغافل حتى أرى
جَمال دُنيايَ ولا أجتلي
Esok hanyalah misteri
Hari ini adalah milikku
Betapa angan-angan masa depan
Acap membuat kecewa
Aku bukan orang yang lupa
Hingga aku bisa menatap indahnya duniaku
ياعالم الأسرار علم اليقين..
يا كاشف الضر عن البائسين..
يا قابل الأعذار عدنا الى ظلك
فاقبل توبة التائبين
Duhai Yang Maha Tahu segala rahasia alam semesta
Duhai Yang Membebaskan segala duka mereka yang menderita
Duhai Yang Menerima segala penyesalan
Izinkan aku berteduh di bawah Payung-Mu
Tolong sambut mereka yang menyesal
Yang mohon ampunan-Mu
KH Husein Muhammad, salah seorang Mustasyar PBNU
Terpopuler
1
Khutbah Jumat Singkat: Manfaatkan Sisa Umur dengan Melakukan Hal yang Bermanfaat
2
MDS Rijalul Ansor Kertasemaya: Belajar Syukur dari Nikmat Allah SWT
3
Dari Pengajian hingga Santunan Yatim dan Dhuafa Jadi Cara Muslimat NU LImusnunggal Rayakan Tahun Baru Islam 1447 H
4
Hadiri Santunan Fatayat NU Kedokanbunder, Ayu Widiyana Apresiasi Kekompakan Kader Ranting
5
KH Imam Jazuli Kritik Program Sekolah Rakyat: Lebih Baik Perbaiki yang Sudah Ada
6
Villa Ciapus Jadi Lokasi Gelaran Raker Muslimat NU Kota Bogor
Terkini
Lihat Semua