• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 3 Mei 2024

Hikmah

KOLOM BUYA HUSEIN

Qurban

Qurban
Qurban
Qurban

Prosesi Terakhir haji adalah Qurban. Secara harfiah awal ia berarti dekat atau mendekatan diri. Dalam Haji ia berarti mendekatkan diri kepada Allah, melalui penyembelihan ternak. Sebagaimana diperintahkan Allah. Memenuhi seruan Tuhan dengan cara menyembelih hewan pada peristiwa dan momen spiritual ini merupakan salah satu bentuk ketaqwaan kepada-Nya. Al Qur'an menyebutkan :


لَنْ يَنَالَ اللهَ لحُومُهَا وَلَا دِمَآؤُهَا وَلَكِنْ يَنَالُهُ التَّقْوَى مِنْكُمْ. كَذَلِكَ سَخَّرَهَا لَكُمْ لِتُكَبِّرُوا اللهَ عَلَى مَا هَدَاكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ. وَبَشِّرِ الْمُحْسِنِيْنَ


"Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak sampai kepada Allah, tetapi ketakwaan kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah mengaturnya supaya kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya dan agar kamu bersyukur. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik. ”.(Q.S.Al-Hajj, [22 ]: 36.


Transformasi tradisi


Peristiwa ini pada mulanya merupakan tradisi masyarakat pagan. Demi meraih kebahagiaan diri, para pemuka adat Arabia pra Islam, dengan mengatas namakan Tuhan, melakukan penyembelihan anak manusia, konon, sebagai bentuk pengorbanan diri/persembahan untuk Tuhan.


Cara dan tindakan seperti ini secara akal sehat justeru merupakan sebuah pelanggaran bahkan kejahatan kemanusiaan berat.


Kejahatan kemanusiaan model ini harus dihentikan. Tanpa menghilangkan tradisi berkorban itu, Allah swt, melalui Nabi Ibrahim dan Ismail, menyerukan praktik pengorbanan tersebut diganti dengan penyembelihan hewan yang memberi manfaat bagi kesejahteraan social. Maka qurban dalam haji adalah simbol perjuangan manusia mewujudkan solidaritas sosial-ekonomi demi kesejahteraan bersama.


Allah menyatakan :


وَإِذَا وَجَبَتْ جُنُوبُهَا فَكُلُوا مِنْهَا وَأَطْعِمُوا القَانِعَ وَالْمُعْتَر. كَذَلِكَ سَخَّرَهَا لَكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ


“Kemudian apabila telah roboh (mati), maka makanlah sebahagiannya dan beri makanlah orang yang rela dengan apa yang ada padanya (yang tidak meminta-minta) dan orang yang meminta. Demikianlah Kami telah menundukkan unta-unta itu kepada kamu, mudah-mudahan kamu bersyukur.”(Q.S. al-Hajj, [22]:36)


Seorang penafsir modern (Rasyid Ridha) menyatakan bahwa ibadah qurban melambangkan perjuangan kebenaran yang menuntut tingkat kesabaran, ketabahan dan pengorbanan yang tinggi”. Pandangan ini mengajak kita untuk menaruh perhatian yang tinggi kepada dimensi moral dan perjuangan kemanusiaan ini. Dan semua harus terus diperjuangkan bagi terwujudnya keadilan dan kesejahteraan sosial. Kepemihakan Islam terhadap komunitas manusia yang miskin atau dimiskinkan oleh struktur sosialnya merupakan komitmen utama Islam. Menyembelih hewan adalah menyembelih sifat-sifat kebinatangan yang menyesatkan dan yang seringkali tidak peka dan tak peduli terhadap penderitaan orang lain.


Begitulah. Prosesi haji memang tampak begitu sederhana dan demikian mudah, tetapi sesungguhnya ia begitu sarat makna spiritual yang menggetarkan. Tahap demi tahap perjalanan haji : Thawaf, Sa’I, Wuquf di Arafah, Jamarat dan Qurban, merupakan symbol-simbol yang bernilai kemanusiaan. Ia adalah symbol-simbol penyatuan, kesetaraan dan persaudaraan umat manusia, perdamaian, berbagi kebahagiaan dan cerita tentang sejarah manusia, sejarah asal-usul keyakinan keagamaan dan lain-lain.


Seluruh proses ibadah haji juga merupakan “napak tilas”, perjalanan “Abu al-Anbiya” (bapak para Nabi) : Ibrahim As, dan putranya; Ismail As.


Akhirnya haji adalah perjalanan menuju kembali ke asal, menuju Tuhan yang Menyintai dan Dicintai.


Sesudah seluruh proses ibadah spiritual ini, para jamaah akan thawaf wada, thawaf perpisahan, meninggalkan bumi mulia, Makkah al Mukarramah. Semoga bisa kembali lagi.


Semoga semua menjadi Haji Mabrur.


KH Husein Muhammad, salah seorang Mustasyar PBNU


Hikmah Terbaru