• logo nu online
Home Nasional Warta Kuluwung Khutbah Daerah Sejarah Ubudiyah Taushiyah Syariah Keislaman Obituari Doa Tokoh Risalah Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 30 September 2023

Hikmah

Hadits Nabi Ini Ungkap Akibat Lisan dan Tulisan yang Bermuatan Dukungan kepada Teroris

Hadits Nabi Ini Ungkap Akibat Lisan dan Tulisan yang Bermuatan Dukungan kepada Teroris
Ceramah yang bermuatan dukungan terhadap terorisme adalah perbuatan terkutuk (Ilustrasi: NU Online)
Ceramah yang bermuatan dukungan terhadap terorisme adalah perbuatan terkutuk (Ilustrasi: NU Online)

Rasulullah SAW melarang untuk memberikan bantuan dan dukungan material kepada teroris. Beliau SAW memerintahkan kita untuk mengisolasi dan mencegah kekuatan mereka, bantuan keuangan, bahkan bantuan moral sekali pun. Abu Hurairah ra mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ أَعَانَ عَلَى قَوْلِ مُؤْمِنْ بِشَطْرِ كَلِمَةٍ، لَقِيَ اللهَ عَزَّ وَجَلَّ مَكْتُوْبٌ بَيْنَ عَيْنَيْهِ آيسٌ مِنْ رَحْمَةِ اللهِ.

“Barangsiapa yang ikut serta dalam membunuh seorang mukmin dengan sepatah kata, maka dia akan berjumpa dengan Allah SWT dalam keadaan tertulis di keningnya “seorang yang putus asa dari rahmat Allah SWT”." (HR. Ibnu Majah dalam Al-Sunan: kitab Al-Diyat, Al-Baihaqi dalam Al-Sunan Al-Kubra, 8:22)

Hadtis ini secara tegas mengindikasikan bukan hanya bantuan keuangan atau kekuatan yang harus dicegah karena merupakan bagian dari aktivitas teroris, tapi termasuk - seperti redaksi yang digunakan dalam hadis ini – bi syathri kalimah (hanya beberapa kata), baik itu pidato atau tulisan yang mengarah untuk pendukungan aktivitas antidamai, juga termasuk perilaku yang terlarang dan terkutuk. Dukungan apa pun dapat menjauhkan ampunan Allah SWT. 

Hadits ini mengandung peringatan keras kepada gembong terorisme, berikut ayat Al-Qur’an yang disalahtafsirkan hingga mampu mencuci otak generasi muda dengan bumbu pahala surga karena telah membunuh masyarakat sipil.

Dikutip dari tulisan Al-Maghfurlah KH Imam Syamsuddin, Wakil Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Sukabumi berjudul Tiga Peringatan


Hikmah Terbaru