Garut, NU Online Jabar
Dalam rangka mewujudkan amanat Peraturan Perkumpulan Nahdlatul Ulama (Perkum NU) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Sistem Kaderisasi sebagaimana tertuang dalam Bab VI terkait penyelenggaraan kaderisasi, semua kepengurusan NU baik di tingkat pusat, wilayah, cabang, maupun wakil cabang berkewajiban mengadakan kegiatan kaderisasi.
Merespon hal tersebut, Pengurus Cabang (PCNU) Kabupaten Garut sudah melaksanakan tujuh kali kegiatan kaderisasi Pendidikan Dasar-Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PD-PKPNU) dalam rentang waktu Januari hingga Juli 2023.
Berikut agenda pelaksanaan kaderisasi PD PKPNU PCNU Kabupaten Garut dari Januari-Juli 2023:
- Angkatan 1 di Ponpes Fauzan Kec Sukaresmi.
- Angkatan 2 di Ponpes al-Ghoniyah Kec Selaawi
- Angkatan 3 di Ponpes al-Muhajirin Kec Karangpawitan
- Angkatan 4 di Ponpes Luhur al-Wasilah Kec Tarogong
- Angkatan 5 di Madrasah Aliyah (MA) Ma'arif Kec Cikelet
- Angkatan 6 di Ponpes an-Nur Kec Cilawu
- Angkatan 7 di Ponpes Nijamiyyah Kec Bungbulang
Ditambah lagi dengan dua kegiatan serupa di bulan Agustus yang rencananya akan digelar di SMP Ma'arif NU Maruful Hidayah Kecamatan Cigedug pada (4-6/8/2023) dan di Pondok Pesantren Qiroatussab'ah Limbangan (11-13/8/2023).
Sementara saat ini, PCNU Garut sedang melaksanakan PD-PKPNU angkatan ke-VII bertempat di Ponpes Nijamiyyah Bungbulang yang rencananya akan berlangsung dari Jumat sd Minggu (28-30/7/2023).
Minat antusias warga Nahdliyin Garut dalam mengikuti PD-PKPNU sangat baik. Hal ini seperti terlihat di PD-PKPNU angkatan ke-VII dengan jumlah pendaftar/peserta yang terjaring pada sistem Siskader sebanyak 181 orang.
Selain diikuti oleh warga Nahdliyin setempat yang terdiri dari berbagai kalangan, kegiatan PD-PKPNU angkatan ke-VII juga dihadiri oleh sejumlah instruktur kaderisasi tingkat pusat, wilayah, dan cabang sebagai pemateri. Dalam acara pembukaan, hadir ketua PCNU Garut KH Atjeng Abdul Wahid.
Sebagai informasi, selama mengikuti kegiatan, peserta PD-PKPNU akan mengikuti sejumlah kegiatan dari mulai pembukaan, pemadatan materi, mujahadah, olahraga pagi, rihlah (studi kasus ke MWC-MWC), presentasi dan rencana tindak lanjut rihlah, hingga ditutup dengan acara baiat kaderisasi. Sementara materi yang akan didapat oleh peserta yaitu materi tentang ke NU an yang sangat prinsip dan fundamental yang terdiri dari: Aswaja dan NKRI, Anatomi Gerakan Islam dan Sosial, NU Mengelola Titik Balik, Membangun Kemandirian dan Kolaborasi Jamaah dan Jamiyah NU, Menyambungkan Sanad Harakah kepada Muassis NU, serta Arah, Cita-Cita, dan Strategi Perjuangan NU.
Pewarta: Rudi Sirojudin Abas
