• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 27 April 2024

Daerah

Harap Berkah, KUA Buahdua Gandeng MWC NU Resmikan Balai Nikah dan Manasik Haji

Harap Berkah, KUA Buahdua Gandeng MWC NU Resmikan Balai Nikah dan Manasik Haji
Kepala KUA, Rois dan Ketua MWCNU Berfoto bersama (Dok. KUA Buahdua)
Kepala KUA, Rois dan Ketua MWCNU Berfoto bersama (Dok. KUA Buahdua)

Sumedang, NU Online Jabar.

Agar berkah, kantor harus sering-sering dipakai untuk ngaji, bersholawat, dan berdoa. Hal ini disampaikan Rois Syuriah PWNU Jawa Barat, KH M. Nuh Addawami di sela-sela ngaji bulanan pada Sabtu kedua Oktober. Menurut KH Nuh, ngaji, sholawat, dan berdoa di masjid tidak aneh karena memang tempatnya.

Hal ini dilakukan oleh Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Buah Dua yang menggelar manaqib dalam rangka peresmian dan tasyakur kantor baru Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Kecamatan Buahdua, Sumedang pada Selasa malam (3/11).

Kepala KUA Buahdua Kyai Engkos Kosam Hernawan, S.Ag. berharap Balai Nikah dan Manasik Haji yang dibuka dengan manaqib ini semakin penuh manfaat dan berkah

“Semoga bertambah kebaikannya, dan dapat melaksanakan tugas dan fungsinya secara lebih baik,” harapnya.

K Engkos, yang juga menjabat Rois Syuriah MWC NU Kecamatan Buah Dua ini menyampaikan bahwa manaqib ini adalah juga upaya untuk mempererat hubungan antara ulama, umaro & masyarakat pada umumnya.

“Balai Nikah dan Manasik Haji KUA ini adalah kantor pelayanan untuk masyarakat, jadi harus dekat dengan masyarakat sehingga pelayanannya maksimal,” ujarnya.

Acara manaqib dalam rangka peresmian Balai Nikah dan Manasik Haji yang terletak di sebelah utara kantor Kecamatan Buahdua ini terselenggara berkat kerjasama KUA kecamatan Buahdua, MWC NU Buahdua, Majelis Manaqib Pasundan pimpinan Kyai Muhammad Enan Qowamuddin Syarkhosi. 

Sedangkan peresmiannya akan dilaksanakan pada hari Rabu siang (4/11) dengan acara pengguntingan pita dan penandatangan prasasti oleh Kepala Kantor wililayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Dr. H. Adib, M.Ag.

K Enan dalam pembuka manaqibnya menjelaskan bahwa dengan seringnya membaca kisah orang sholeh, apalagi kisah para nabi, para wali, maka akan diturunkan Rahmat dan dihasilkan cita-cita.

Pewarta : Cucu Syamsu
Editor     : Muhyiddin
 


Editor:

Daerah Terbaru