Abi Jaja dan Abah Usep Pimpin MWCNU Kalijati Subang Masa Khidmat 2024-2029

Subang, NU Online Jabar
Abi Jaja Abdul Jabbar dan Abah Usep Guntoro terpilih menjadi Rais dan Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kalijati masa khidmat 2024-2029. Keduanya terpilih dalam Konferensi IV Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Kalijati yang digelar di Pesantren Al-Musadadiyyah Bakan Bandung, Kalijati Barat, Subang, pada Ahad (21/7/2024).

Usai ditunjuk menjadi Rais MWCNU Kalijati dalam musyarawah tim AHWA (Ahlul Halli Wal Aqdi), Abi Jaja mengungkapkan bahwa sebenarnya ia lebih menghendaki kiai sepuh lain yang menjadi rais, namun ia tidak bisa menolak ketika sudah ditunjuk oleh tim AHWA.

"Saya sebenarnya lebih menghendaki jadi warga NU biasa tapi ketika harus bergerak, Insyaallah siap karena itu adalah amanah guru saya," ujarnya dalam sambutan usai terpilih menjadi Rais MWCNU Kalijati.

Kiai yang juga penggemar Gus Dur ini mengisahkan, saat masih mondok ia bersama puluhan santri lain pernah menghadiri acara tabligh akbar. Ketika pulang ke pondok, ia bersama puluhan santri lainnya disuruh shalat tobat karena mubaligh yang mengisi acara tersebut menjelek-jelekkan Gus Dur yang saat itu menjadi Ketua Umum PBNU.

"Pas pulang ke pondok kiai nanya, apakah mubalighnya menjelek-jelekkan Gus Dur? Memang iya, akhirnya saya dan 20 santri lainnya di suruh shalat taubat karena ikut mendengarkan caci maki pada Gus Dur," kenangnya.

Sementara itu, dalam pemilihan Ketua MWCNU Kalijati muncul 2 nama kandidat, yaitu Abah Usep Guntoro dan Oking Sudrajat yang pada akhirnya Abah Usep terpilih menjadi ketua MWCNU Kalijati dengan memperoleh 5 suara dan Oking mendapat 2 suara.

Dalam sambutannya Abah Usep mengutip dawuh Hadratussyekh KH Hasyim Asy'ari, “Barangsiapa yang mau mengurus NU akan aku anggap sebagai santriku. Siapa yang menjadi santriku akan kudoakan khusnul khatimah beserta anak-cucunya.”

“Mohon doa dan dukungan dari semuanya agar kami bisa menjalankan amanat ini dengan baik,” pungkasnya.