Pangandaran

Jelang Konfercab Ke-3, Ketua Ranting NU Sidomulyo Sampaikan Harapan untuk NU Pangandaran

Selasa, 10 Juni 2025 | 13:23 WIB

Jelang Konfercab Ke-3, Ketua Ranting NU Sidomulyo Sampaikan Harapan untuk NU Pangandaran

Imam Ibnu Hajar, Ketua Tanfidziyah Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Sidomulyo. (Foto: NU Online Jabar/Soleh)

Pangandaran, NU Online Jabar
Menjelang pelaksanaan Konferensi Cabang (Konfercab) ke-3 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pangandaran, sejumlah harapan disampaikan oleh tokoh NU di tingkat ranting. Salah satunya datang dari Imam Ibnu Hajar, Ketua Tanfidziyah Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Sidomulyo.

 

Dalam keterangannya, Imam menyatakan bahwa Konfercab kali ini menjadi momentum penting untuk kemajuan organisasi NU di Pangandaran. Ia berharap NU dapat semakin maju dan berperan aktif dalam pembangunan masyarakat, serta tetap menjaga nilai-nilai keislaman yang menjadi dasar perjuangan organisasi.

 

"Kami sebagai kader dan juga pengurus memiliki harapan besar pada kegiatan tersebut. Secara umum, harapan kami adalah NU di Kabupaten Pangandaran semakin maju, berperan aktif dalam pembangunan masyarakat, dan tetap menjaga nilai-nilai keislaman," ujarnya.

 

Lebih jauh, Imam menekankan pentingnya Konfercab sebagai forum evaluasi, penyaluran ide, dan pemilihan kepengurusan baru yang mampu mengembalikan NU pada khittah-nya.

 

Dalam forum Rapat Harian Syuriyah dan Tanfidziyah PRNU Sidomulyo yang juga dihadiri pimpinan badan otonom NU, disampaikan pula sejumlah harapan strategis. Imam, yang akrab disapa Gus Imam, menekankan agar NU tetap menjadi kekuatan aktif di berbagai bidang.

 

"Pertama, berharap NU dapat terus berkembang dan menjadi kekuatan yang aktif dalam pembangunan masyarakat, baik di bidang sosial, ekonomi, pendidikan, maupun keagamaan," jelasnya.

 

Ia juga menekankan pentingnya konsistensi NU dalam menjaga nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin.

 

Selain itu, perhatian juga diberikan terhadap peran perempuan di tubuh NU. Imam berharap agar kader perempuan NU dapat terus berkontribusi dalam pemberdayaan perempuan, menjaga nilai keislaman dalam keluarga dan masyarakat, serta aktif di dunia sosial.

 

"NU melalui kader perempuannya dapat terus berperan aktif dalam pemberdayaan perempuan, menjaga nilai-nilai keislaman dalam keluarga dan masyarakat, serta aktif dalam dunia sosial dan kemasyarakatan," tuturnya.

 

Di bidang kemandirian organisasi, Gus Imam menyoroti pentingnya pengembangan Badan Usaha Milik Nahdlatul Ulama (BUMNU) serta fasilitas pendidikan dan kesehatan yang dikelola secara mandiri oleh NU.

 

"NU diharapkan mampu mandiri dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, ekonomi, dan kesehatan, melalui BUMNU dan fasilitas kesehatan milik NU sendiri," tambahnya.

 

Penataan organisasi juga menjadi salah satu perhatian utama menjelang Konfercab. Gus Imam berharap ada reformasi dalam struktur kepengurusan agar NU dapat lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan kembali kepada prinsip dasar perjuangannya.

 

"Harapan kita juga mencakup adanya reformasi dalam kepengurusan agar NU dapat kembali pada khittah dan menjalankan program-program yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat," tegasnya.

 

Di akhir pernyataannya, ia mengajak seluruh kader NU untuk lebih aktif terlibat dalam kegiatan organisasi serta mendukung program-program PCNU Pangandaran.

 

"Selain itu, kader NU diharapkan dapat lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan organisasi dan mendukung program-program NU," pungkasnya.

 

Konfercab ke-3 PCNU Pangandaran diharapkan menjadi titik tolak bagi penguatan organisasi, peningkatan peran sosial, serta revitalisasi nilai-nilai keislaman dalam tubuh NU di tingkat lokal.