• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Minggu, 28 April 2024

Opini

Pendidikan Moral Kebangsaan dalam Perspektif Al-Qur'an

Pendidikan Moral Kebangsaan dalam Perspektif Al-Qur'an
Pendidikan Moral Kebangsaan dalam Perspektif Al-Qur'an
Pendidikan Moral Kebangsaan dalam Perspektif Al-Qur'an

Dalam kehidupan manusia pasti terikat dengan nilai, moral serta norma. Sebab ketiganya senantiasa berhubungan serta mempengaruhi kehidupan manusia di dalam masyarakatnya. Beragam pendapat tentang moral serta nilai yang dilihat pada sudut pandang yang berbeda, ada yang memandang moral sebagai sesuatu yang objektif. Sebagian lain memandang moral merupakan suatu perkara yang subjektif. Artinya perkara moral sangat bergantung pada subjek yang menilainya, dan menilai itu merupakan menimbang serta mempersepsikannya orang per orang selalu memperhitungkan serta menunjukkan diri dalam perihal yang positif serta negatif,  baik dan kurang baik, keelokan dan kejelekan.


Secara terminologi, moral dimaknai selaku sesuatu disiplin yang berhubungan dengan apa yang baik serta apa yang kurang baik ataupun dengan apa yang benar serta apa yang salah. 


Moral ataupun yang sering diucap sebagai filsafat moral merupakan sesuatu riset ataupun disiplin yang memperhatikan pertimbangan- pertimbangan berkaitan dengan kebaikan ataupun keburukan, aturan-aturan, tujuan-tujuan atas sesuatu objek serta kondisi keadaan. 


Dekadensi moral anak bangsa terus menjadi semakin memprihatinkan. Karakter telah kita pertaruhkan dalam tempat yang tidak semestinya. Bila tidak hati- hati, bangsa ini mengarah pada apa yang dinamakan the lost generation.  


Moralitas kebangsaan yang terus  menyusut dari waktu ke waktu sudah menjadi pembicaraan yang penting, mulai dari golongan rakyat biasa hingga kepada pejabat serta aparatur negeri. Bagi Yudi Latif, kondisi bangsa chebat ini telah terletak pada keserupaan dengan yang dikatakan oleh Machiavelli yaitu citta corrotisima ataupun “ kota korup”, atau meminjam statment Al- Farabi, selaku al- mudun al- jâhiliyyah. Menurut hemat penulis, salah satu aspek utama dari krisis multidimensi tersebut merupakan sebab lemahnya visi serta moral kebangsaan.


Diantara kelemahan mendasar yang pantas jadi atensi bersama ialah pada sisi moral kebangsaan ataupun moral manusianya. Visi misi yang sangat mendasar yang perlu dilakukan saat ini yaitu berupaya membangun moral manusia Indonesia yang kokoh. Aspek pembelajaran pasti jadi fondasi utama untuk pembangunan moral kebangsaan. 


Muhammad Quraish Shihab dalam Menabur Pesan Ilahi; AlQur‟an dan Dinamika Masyarakat, menyatakan ada relasi yang kuat antara moral dengan pengorbanan atau kepahlawanan. Menurut Quraish Shihab, pengorbanan itu melahirkan moral dan akhlak terpuji, sebagaimana kesediaan berkorban merupakan manifestasi dari akhlak yang mulia. Tanpa adanya kesiapan untuk berkorban, moralitas tak akan pernah tegak, masyarakat tidak akan menjalankan fungsinya dengan baik.


Lanjut Quraish Shihab, suatu masyarakat dinilai sakit dan pada akhirnya akan punah, bila warga bangsanya tidak mempunyai energi kesediaan untuk berkorban. banyak ayat-ayat al-Qur'an yang menegaskan hal tersebut diantaranya :


وَمَا كَانَ ٱلْمُؤْمِنُونَ لِيَنفِرُوا۟ كَآفَّةً ۚ فَلَوْلَا نَفَرَ مِن كُلِّ فِرْقَةٍ مِّنْهُمْ طَآئِفَةٌ لِّيَتَفَقَّهُوا۟ فِى ٱلدِّينِ وَلِيُنذِرُوا۟ قَوْمَهُمْ إِذَا رَجَعُوٓا۟ إِلَيْهِمْ لَعَلَّهُمْ يَحْذَرُونَ


Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya (ke medan perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama 
dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat menjaga dirinya.


Dirgahayu RI Selamat hari ulang tahun kemerdekaan RI yang ke-78. Merdeka.


Mahdi bin Hamid Alattas. M.A, salah seorang Pengajar di Masjid Jami Al Hikmah, pimpinan KH Syihabuddin Ahmad Rois Syuriyah PCNU Kota Depok.


Opini Terbaru