• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 19 April 2024

Kuningan

Dari Aktivis Hingga Pemuda Desa Ikuti PKD Ansor Kabupaten Kuningan 

Dari Aktivis Hingga Pemuda Desa Ikuti PKD Ansor Kabupaten Kuningan 
Para Aktivis Hingga Pemuda Desa Ikuti PKD Ansor Kabupaten Kuningan  (Foto:NUJO/Sri)
Para Aktivis Hingga Pemuda Desa Ikuti PKD Ansor Kabupaten Kuningan  (Foto:NUJO/Sri)

Kabupaten Kuningan, NU Online Jabar 
Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor menggelar Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) di Pondok Pesantren Yatama Uswatun Hasanah Lebakwangi, pimpinan Kiai Abdul Rohman yang berlangsung pada 18-19 Juni 2022. 

 

Pelatihan kepemimpinan dasar angkatan ke delapan ini diikuti oleh pemuda dari berbagai desa, santri, hingga aktivis yang berjumlah sekitar 30 orang. Bahkan kiai Abdul Rohman, Pimpinan Pondok Pesantren Yatama Uswatun Hasanah pun menjadi peserta pada PKD ini. 

 

“Alhamdulillah dan terima kasih saya ucapkan kepada Pimpinan Ponpes Yatama kiai Abdul Rahman telah bersedia untuk digunakan ponpesnya untuk PKD GP Ansor sekarang,” ujar Ketua Panitia Pelaksana, Apip Saeful Millah.

 

Menanggapi hal itu, kiai Abdul Rohman berujar balik mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Ketua GP Ansor Kabupaten Kuningan karena memilih melaksanakan PKD Ansor di Ponpes Yatama Uswatun Hasanah. 

 

“Bahkan saya pribadi jadi peserta PKD karena ingin khidmat di GP Ansor, organisasi pemudanya Nahdlatul Ulama, semoga mendapat berkah dan barokah dengan terlaksanananya PKD GP Ansor ini,” katanya. 

 

Ia berharap Pemuda Ansor di Lebakwangi bisa lebih eksis dan aktif di lingkungan masyarakat untuk terus mensyiarkan dan menjaga ajaran Islam Ahlussunnah wal Jamaah an-Nahdliyah.

 

Sementara, Ketua GP Ansor Kabupaten Kuningan M. Rasdi yang akrab disapa Aras mengatakan GP Ansor adalah organisasi kader, yang mana seorang kader harus diberi pendidikan, pemahaman, dan bahkan harus melalui baiat.

 

“PKD adalah kaderisasi wajib untuk para pemuda yg ingin masuk organisasi GP Ansor, PKD biasanya dilaksanakan 2-3 hari dengan fokus pemberian materi-materi terutama ke Ansor-an, ke-NU-an, ke indonesiaan dan soft skill lain,” kata Aras. 

 

“Ini menjadi bekal dasar bagi kader Ansor yang wajib dimiliki oleh setiap kader. Bahkan saya mengharapkan PKD Ansor ini nantinya bisa mencetak para kader Ansor yang harus melek juga di dunia media sosial untuk menangkal paham-paham yang berseberangan dengan Ansor dan NKRI,” tegasnya. 

 

Terakhir, ia mewanti-wanti agar jangan sampai majunya teknologi malah dijadikan oleh orang maupun kelompok yang tidak bertanggung jawab untuk memecah belah anak bangsa dan mengganggu keutuhan NKRI khususnya di Kabupaten Kuningan. 

 

“Kader GP Ansor harus siap paling terdepan berhadapan dengan orang maupun kelompok yg mencoba mencabik-cabik keutuhan NKRI ini, kita wajib membela Pancasila, NKRI karena itu perintah dari para masyayikh NU terdahulu,” tegas Aras dalam sambutannya.

 

Hadir dalam pembukaan PKD GP Ansor Pimpinan Ponpes Darul Khulud kiai Imam Lukmanul Hakim yang juga sebagai Kader GP Ansor, Ketua Majlis Dzikir Sholawat Rijalul Ansor kiai Eka Azhari, Kepala KUA Kecamatan Lebakwangi H Didin, Tokoh Masyarakat Perum Desa Sindang H Danu, Sekretaris GP Ansor Moh Muhaemin, Bendahara GP Ansor Rasidin dan Sahabat Banser.

 

Pewarta: Sri Melinda
Editor: Agung Gumelar


Editor:

Kuningan Terbaru