Mustasyar PBNU Sebut Kemerdekaan Merupakan Hak Bagi Semua Umat Manusia

Jakarta, NU online Jabar
Salah seorang Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Zakky Mubarak menjelaskan dalam menjalani kehidupan kita merasakan bahwa setiap orang itu memerlukan kemerdekaan dan kebebasan. 

“Kemerdekaan merupakan hak setiap individu, dan individu lain tidak boleh menganggunya,” ungkapnya dalam video yang diungah melalui akun Facebook resmi miliknya, Zakky Mubarak Syamrakh pada Selasa (13/8/2024)

Oleh karena itu, sambung Kiai Zakky, sebagai manusia muslim kita harus menegakkan hal seperti itu, “bahwa kemerdekaan  adalah hak semua orang  dan harus kita perjuangkan sebaik mungkin,”ungkapnya

Kiai kelahiran Cirebon Jawa Barat tersebut mengisahkan Umar bin Khatab ketika beliau menjadi seorang khalifah yang pusat pemerintahannya di Madinah, itu memiliki gubernur yang bernama Amru bin Ash di mesir.

“Nah putra Gubernur itu ikut perlombaan pacuan kuda, dia minta harus menang padahal yang menang bukan dia, tapi diumumkan dia yang menang, tapi protes juga tidak bisa karena dia anak Gubernur,”ucapnya

“Berita ini sampe kepada Umar bin Khatab,r.a di Madinah, Umar kemudian panggil Amru bin Ash dengan anaknya karena tidak adil memaksa orang lain, kemerdekaanya dirampas maka Umar marah kepada Amru bin Ash,” lanjutnya

Demikian, lanjut Kiai yang juga merupakan salah seorang Dosen senior di Universitas Indonesia (UI) Depok tersebut, menuturkan kalimat sangat penting yang dikatakan Umar ibn Khatthab kepada Amru bin Ash 

مَتَى اسْتَعْبَدْتُم النَّـــــــــاسَ وَقَدْ وَلَدَتْهُمْ أُمَّهَاتُهُمْ أَحْرَارًا ؟

“Sejak kapan kalian memperbudak manusia, sedangkan ibu-ibu mereka melahirkan mereka sebagai orang-orang merdeka.”