Konsolidasi dengan MWCNU se-Kabupaten Selesai, PCNU Karawang Gaungkan Tertib Administrasi dan Semangat Melayani Umat
Jumat, 14 Juni 2024 | 07:12 WIB
Riki Baehaki
Kontributor
Karawang, NU Online Jabar
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Karawang telah rampung menggelar Agenda Konsolidasi Organisasi selama kurang dari dua bulan, sejak 3 Mei lalu. Konsolidasi dengan Turba (Turun ke Bawah) ke Setiap Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) se-Kabupaten Karawang sukses digelar.
Ketua Tanfidizyah PCNU Kabupaten Karawang H Deden Permana menyebut Agenda Konsolidasi ini merupakan Amanah Peraturan Perkumpulan (Perkum) Nahdlatul Ulama.
“Banyak hal yang perlu PCNU diskusikan dan konsolidasikan dengan 30 MWCNU dan 309 PRNU se-Kabupaten Karawang, terutama terkait Perapihan Struktur Kepengurusan dan Tertib Administrasi serta Semangat Melayani Jamaah,” ungkapnya kepada NU Online Jabar pada Selasa (11/92024).
Perapihan ini, sambungnya, agar para pengurus memahami secara kompehensif dalam menjalankan organisasi Nahdlatul Ulama yang sesuai dengan AD/ART dan Perkum.
“Perlu pemahaman tentang tata cara Konferensi Wakil Cabang dan Musyawarah Ranting yang berkesesuaian dan memiliki nilai kebermanfaatan bagi berjalannya roda organisasi,” tambahnya.
Menurutnya, rapih dan terbentuknya seluruh MWCNU dan PRNU se-Kabupaten Karawang menjadi parameter keberhasilan NU di Karawang. “Artinya bila pengurus pada tingkatan Ranting bahkan Anak Ranting telah terbentuk dan Aktif, warga nahdliyin yang berada di grass roots akan merasakan keberadaan NU itu sendiri,” tuturnya.
Maka, sambung Kang Deden, visi PCNU Karawang hari ini yaitu mendigdayakan Aswaja Annahdliyah di Tanah Pangkal Perjuangan secara berkesinambungan dapat tercapai atas andil dari semua pihak tersebut.
Baca Juga
Proporsional Dalam Berdalil
Dalam konteks melayani ini, lanjutnya, bahwa PCNU hari berupaya menerapkan sebuah syair yang berbunyi Man Khodama Khudima, yang artinya barang siapa yang melayani maka akan dilayani. “PCNU Karawang siap sedia melayani para pengurus MWCNU maupun PRNU, begitu pula warga Nahdliyin secara umum, sehingga semangat ini juga bisa ditularkan kepada para pengurus di setiap tingkatan untuk saling melayani untuk mendigdayakan Aswaja Annahdliyah di Tanah Pangkal Perjuangan,” pungkasnya.
Terpopuler
1
DPR RI Setujui Usulan Kemenag soal Tambahan Anggaran untuk BOS Madrasah dan Tunjangan Profesi Guru
2
Dikukuhkan Rais 'Aam PBNU, Inilah Susunan Struktur Idaroh Aliyah JATMAN 2025-2030
3
Ketika 14 Siswa Tak Diakui Negara: Kebijakan Tambah Rombel 50 Siswa Mengandung Bom Waktu
4
Pererat Ukhuwah, PCNU Kabupaten Bogor Gelar Istighotsah dan Silaturahmi Pendekar Pagar Nusa
5
Khutbah Jumat Singkat: Manfaatkan Sisa Umur dengan Melakukan Hal yang Bermanfaat
6
Aklamasi, Nyai Hj Minyatul Ummah Terpilih Pimpin Fatayat NU Jawa Barat 2025–2030
Terkini
Lihat Semua