Sukabumi, NU Online Jabar
Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sukabumi, KH E Supriatna Mubarok memastikan NU di Kabupaten Sukabumi ke depan harus menjadi tempat berteduh bagi semua orang. Hal itu diungkapkan saat memberikan sambutan dalam Pelantikan PCNU Kabupaten Sukabumi 2024-2029 di Pondok Pesantren Darussyifa Al Fitroh, pada Rabu (28/2/2024).
"NU Kabupaten Sukabumi akan menjadi tempat berteduh bagi banyak orang, serta dapat memberikan lebih bnyak manfaat," tutur Kiai Ece sapaan akrabnya.
Kiai yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren di Pondok Pesantren Darussyifa Al Fitroh atau Yaspida Sukabumi itu juga menyebut perdana di Jawa Barat, agenda pelantikan PCNU bisa dihadiri langsung oleh Ketua Umum dan Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Dalam kesempatan yang sama, Mustasyar PCNU Kabupaten Sukabumi Marwan Hamami mengaku bersyukur karena selama beberapa periode membersamai kepengurusan NU, di periode terakhir berhasil membangun kantor NU.
"Selama berjuang di NU, akhirnya mempunyai Kantor PCNU. Kedepan akan dibangun Rumah Sakit NU. Rencana dari awal mau bangun Universitas NU di Ciracap. Tapi kemudian membangun salah satu kampus lain yang isinya orang-orang NU, itu kampus UMMI," kata H Marwan Hamami disambut gemuruh tepuk tangan dan gelak tawa hadirin.
H Marwan Hamami mengajak semua pengurus PCNU yang baru saja dilantik, untuk bersama-sama memgawal kepengurusan.
"Setelah Kang Ansor (Ketua Tanfidziyah sebelumnya) mimpin 2 periode, ke depan akan lebih semangat. Secara pribadi akan saya membantu mengawal kepengurusan," ucap H Marwan Hamami yang juga menjabat sebagai Bupati Sukabumi itu.
Sebagai Bupati, Marwan Hamami memotret peran NU yang berhasil menciptakan kondusifitas di Kabupaten Sukabumi. "Sukabumi bisa kondusif atas peran NU yang sangat luar biasa. Kalau teman-teman di NU lalai, bisa kacau Sukabumi," tutur Marwan.
"Semua pengurus harus bekerja, jangan biarkan kiai Ece bekerja sendirkan," bukan dalam kapasitas sebagai Bupati saya ngomong, tapi sebagai Mustasyar PCNU Kabupaten," sambungnya.
