• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Minggu, 28 April 2024

Kabupaten Bandung

Implementasi Profesionalitas Guru dalam Mewujudkan Pendidikan yang Bermutu

Implementasi Profesionalitas Guru dalam Mewujudkan Pendidikan yang Bermutu
Implementasi Profesionalitas Guru dalam Mewujudkan Pendidikan yang Bermutu
Implementasi Profesionalitas Guru dalam Mewujudkan Pendidikan yang Bermutu

Bandung, NU Online Jabar
Salah seorang pengurus Lembaga Pendidikan (LP) Maarif NU Kabupaten Bandung Nana Supriatna mengungkapkan pentingnya bagi para pendidik untuk menguasai proses penyusunan perangkat ajar dan meningkatkan mutu kualitas ajar serta meningkatkan profesionalisme yang mengacu pada kurikulum merdeka untuk satuan pendidikan sesuai jenjangnya.


Menurutnya, konsep mengajar harus jelas dalam pembuatan rencana pembelajaran sehingga tepat, jelas, dan relevan arahnya sehingga tujuan pembelajaran tercapai secara efektif. 


"Konsep rencana pembelajaran itulah yang harus di buat terlebih dahulu oleh satuan pendidikannya," ungkap Nana saat memberikan pembekalan materi terkait Peningkatan Kompetensi Guru dalam menyongsong Tahun Ajaran Baru 2023/2024 dalam kegiatan Rapat Kerja (Raker) Sekolah Menengah Pertama (SMP) Islam Al-Munawwaroh Sapan Kabupaten Bandung pada Jumat (14/7/2023).


Nana menjelaskan, kurikulum merdeka belajar merupakan sebuah konsep yang bertujuan untuk memberikan kebebasan kepada peserta didik untuk mengatur dan mengembangkan cara belajar mereka sendiri secara mandiri. Untuk itu, satuan pendidikan boleh memilih IKM sesuai dengan kesiapannya ada 3 pilihan dalam menerapkan IKM Yaitu  Mandiri belajar, mandirian berubah, dan mandiri berbagi


"Kalau Mandiri Belajar masih menggunakan K 13, akan tetapi bisa menerapkan prinsip prinsip pembelajaran. Adapun prinsip pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan berpusat pada peserta didik, yaitu pembelajaran harus memenuhi keragaman potensi, kebutuhan perkembangan dan tahapan belajar, serta kepentingan peserta didik. Kontekstual, Esensial, Akuntabel dan Melibatkan berbagai kepentingan," paparnya.


Dalam kesempatan yang sama, pria yang menjabat sebagai Wakil Ketua 1 LP Maarif NU Kabupaten Bandung tersebut memberikan sejumlah model pembelajaran dengan paradigma baru yakni;

  1. Pembelajaran berpihak/berpusat pada peserta didik.
  2. Pembelajaran berdiferensiasi (konten, proses dan produk)
  3. Pembelajaran Sosial Emosional ( kesadaran diri, pengelolaan diri, kesadaran sosial, keterampilan berhubungan sosial, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab).
  4. Teaching at the Right Lavel (TaRL), yaitu pendekatan pembelajaran berdasarkan capaian atau kemampuan belajar peserta didik.
  5. Flip Classroom, murid membaca dulu materi yang akan dipelajari.
  6. Pembelajaran Bebasisi Projek (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila)
  7. Pembelajaran Berbasis Pengalaman , MERDEKA ( Mulai dari Diri, Eksplorasi  Konsep, Ruang Kolaborasi, Refleksi Terbimbing, Demontrasi Konstektual,  Elaborasi Pemahaman, Koneksi Antar materi, dan Aksi Nyata)


Nana juga menjelaskan, program atau perencanaan yang harus disusun Guru sebelum melakukan pembelajaran kurikulum 2013 antara lain:

  • Kalender Pendidikan,
  • Program Semester
  • Silabus
  • Jadwal Tatap Muka
  • Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
  • Daftar Nilai Pengetahuan, Keterampilan & Jurnal Penilaian Sikap
  • Agenda Harian/Jurnal
  • Kriteria Ketuntasan Minimal
  • Absensi Siwsa
  • Buku Pegangan Guru dan Buku Teks Siswa/Modul
  • Bank Soal/Kumpulan Soal


Selain itu, perangkat yang perlu dipersiapkan dalam menunjang kurikulum merdeka diantaranya Kalender Pendidikan, Program Tahunan, Program Semester, ATP, RPP/MA dan Modul Projek, Daftar Nilai Intrakurikuler, Daftar Nilai Projek, hingga Absensi Siswa.


Sebagai informasi, acara dibuka oleh ketua yayasan H Dadan Ramdani. Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua LP Ma'arif Aden Sarif.  Kegiatan pembekalan tersebut di mulai dari pukul, 12.30 WIB dan berakhir hingga tuntas sampai pukul 17. 45 WIB.


Pewarta Bambang Melga Suprayogi


Kabupaten Bandung Terbaru