Pemerintah Relokasi 100 KK dari Kolong Jembatan Pasupati: Hunian Layak dan Harapan Baru
Ahad, 8 Desember 2024 | 10:00 WIB
Bandung, NU Online Jabar
Pemerintah terus menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program relokasi warga dari kawasan tidak layak huni. Salah satu wilayah prioritas adalah kolong jembatan Prof. Mochtar Kusumaatmadja (Pasupati), yang meliputi RW 15 Kelurahan Tamansari, Kota Bandung. Sebanyak 100 Kepala Keluarga (KK) dari wilayah Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Kota Cimahi menjadi penerima manfaat program ini.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, menyatakan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada pemindahan tempat tinggal, tetapi juga pemberdayaan ekonomi warga yang direlokasi.
"Kami menyiapkan 116 unit hunian di Rancaekek dan Solokan Jeruk, dilengkapi fasilitas pendukung seperti taman bacaan, tempat belajar, dan area bermain anak. Ini bukan sekadar memindahkan, tapi memberikan kehidupan yang lebih baik," ujar Maruarar saat meninjau lokasi, Rabu (5/12/2024), seperti dikutip dari laman resmi Pemprov Jabar.
Ia menambahkan, langkah ini juga mencakup penyediaan fasilitas sosial untuk mendukung kesejahteraan warga. Program relokasi dirancang agar berkelanjutan, berdasarkan kebutuhan dan aspirasi warga, termasuk anak-anak.
Salah satu penerima manfaat, Susanti Sundari (35), yang telah tinggal 15 tahun di kolong jembatan Pasupati bersama keluarganya, menyambut positif langkah ini. "Alhamdulillah, akhirnya bisa punya rumah yang lebih layak," ujar Susanti dengan penuh haru.
Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman, memastikan proses relokasi berjalan dengan tepat sasaran. Pemerintah juga akan memberikan bantuan selama 1 hingga 1,5 tahun, termasuk pembebasan biaya sewa selama enam bulan pertama. "Kami bekerja lintas sektor untuk memastikan semua kebutuhan dasar warga pasca-relokasi dapat terpenuhi," tegasnya.
Proses verifikasi faktual akan dilakukan sebelum program dimulai pada akhir bulan ini, untuk memastikan manfaat program diberikan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan. Pemerintah Kota Bandung melalui Pj Wali Kota, A. Koswara, juga mendukung penuh inisiatif ini sebagai bagian dari upaya menciptakan kesejahteraan masyarakat.
Dengan harapan baru ini, warga terdampak relokasi di bawah Jembatan Pasupati akhirnya mendapatkan kesempatan untuk memulai hidup yang lebih baik di hunian yang layak dan sehat.
Terpopuler
1
Bangkitkan Semangat Wirausaha, Talk Show di Cirebon Ajak Perempuan Muda Jadi Pelaku Ekonomi Mandiri
2
Angkatan Pertama Beasiswa Kelas Khusus Ansor Lulus di STAI Al-Masthuriyah, Belasan Kader Resmi Menyandang Gelar Sarjana
3
PBNU Serukan Penghentian Perang Iran-Israel, Dorong Jalur Diplomasi
4
Isi Kuliah Umum di Uniga, Iip D Yahya Sebut Media Harus Sajikan Informasi ‘Halal’ dan Tetap Diminati
5
Koleksi Manuskrip Warisan Ulama Sunda, KH Enden Ahmad Muhibbuddin Jadi Rujukan Tim Peneliti Naskah Nusantara
6
Pengembangan Karakter Melalui Model Manajemen Manis
Terkini
Lihat Semua