• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 27 April 2024

Opini

KOLOM KH IMAM NAKHA'I

Memukul Murid Melanggar HAM?

Memukul Murid Melanggar HAM?
(Ilustrasi: NU Online).
(Ilustrasi: NU Online).

Setiap kali pelatihan Hak Asasi Manusia (HAM) berbasis gender, kritikan yang kerap muncul adalah "gegara HAM banyak guru guru takut memukul muridnya, gegara HAM ada beberapa guru yang dilabrak oleh orang tua murid bahkan dipenjarakan". Bukankah dulu jika anak dipukul oleh guru, kemudian mengadukan kepada orang tua, maka orang tua akan menambah memukulnya dan justru menyalahkan anaknya. Lah, sekarang orang tua malah mengadukan guru, karena alasan HAM. Kalau guru tidak boleh mukul anak didik yang bandel kelewatan, maka ia akan semakin bandel, dan itu gara gara HAM. HAM membuat manusia semakin nakal dan angkuh. Begitu kata hampir separuh guru-guru yang mengikuti pelatihan.


Saya menjawabnya, kekerasan apapun bentuknya tidak akan pernah membangun kebudayaan. Kekerasan hanyalah menyisakan dendam dan penderitaan yang terus diabadikan. Jika saat ini engkau memukul anak didikmu, maka kelak ia akan mencontohmu.


Kenakalan tidak bisa diselesaikan dengan kekerasan. Tidak boleh menghilangkan dharar dengan menimbulkan dharar yang lain. Begitu kata salah satu kaidah fiqih.


Berikan seluruh kasih sayangmu untuknya, berharap ia akan memberikan sebagian kasih sayangnya padamu. Jika anak didik Nakal, cobalah kau peluk, rangkul dan berikan senyuman terbaikmu. Dan kalau bisa doakan ia sambil cucurkan air mata ditengah malam, dalam sujudmu.


Rasulullah bersabda:


عن عائشة رضي الله عنها قالت: ما ضرَبَ رسولُ الله صلى الله عليه وسلم شيئًا قط بيده، ولا امرأة ولا خادمًا، إلا أن يجاهِدَ في سبيل الله


Rasulullah tidak pernah memukul, sama sekali, kepada apapun، juga tidak kepada pelayannya dan istrinya.
Didiklah anak anak didik dengan cinta, agar ia belajar mencinta.


Mengapa Rasulullah berhasil mengubah tradisi jahiliah dengan tradisi islamiyah hanya dalam waktu 23 tahun? Jawabnya hanya satu " karena Rasulullah memeluk umatnya dengan cinta".


Wallahu A'lam


KH Imam Nakha'i, salah seorang Wakil Ketua LBM PBNU


Opini Terbaru