Boleh jadi, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Cisarua, Bogor merupakan MWC terakhir yang ia singgahi sebelum barakhirnya masa jabatannya, tepatnya pada 23 November 2021 bulan lalu.
Ketika saya duduk di hadapannya, ada getaran yang saya rasakan, menandakan betapa kuatnya wibawa beliau. Boleh jadi, orang yang tak pernah berhadapan dengan beliau atau hanya melihat dari jauh, mudah sekali mencaci maki karena tidak setuju dengan statemen yang beliau lontarkan; baik statemen beliau karena digoreng atau memang karena tidak wajar. Namun jika mereka berhadapan dengan beliau, saya tidak yakin mereka akan berani mencaci makinya.
Siapa pun boleh tak setuju dengan beliau, termasuk saya. Namanya juga sebuah pemikiran yang dilontarkan oleh orang lain yang isi otaknya berbeda, bahkan saya sendiri terkadang tidak setuju dengan pemikiran saya 5-10 tahun yang lalu. Itu wajar.
Dulu waktu di Malaysia, kami pernah menyelenggarakan seminar gabungan antar ormas, dan kami mengundangnya. Selepas acara, saya sampaikan kepadanya bahwa acara ini adalah acara bersama antar ormas. Beliau hanya berseloroh, nanti kalau di Indonesia kalian akan gontok-gontokan lagi. Ketika itu saya agak kecewa. Tapi setelah saya menetap di Indonesia, saya mulai membenarkan ucapan beliau. Betapa susahnya umat ini bersatu, apalagi beda organisasi, sesama satu organisasi saja terkadang susah untuk rukun.
Saya meyakini, Kiai Said seorang sufi yang tak lagi menghiraukan apa kata orang tentang dirinya. Maka wajar jika beliau ceplas ceplos. Dan kita, yang terkadang membungkus diri ini dengan jubah agama, memoles lisan ini seindah mungkin agar terkesan dianggap alim atau intelek, tak lebih hanya ingin mendapatkan pujian dan sanjungan di mata manusia.
Anda boleh setuju dan boleh juga tidak. Sekian.
Dr. Abdul Wafi Muhaimin, Ketua MWCNU Cisarua, Kabupaten Bogor.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat Singkat: Manfaatkan Sisa Umur dengan Melakukan Hal yang Bermanfaat
2
MDS Rijalul Ansor Kertasemaya: Belajar Syukur dari Nikmat Allah SWT
3
Dari Pengajian hingga Santunan Yatim dan Dhuafa Jadi Cara Muslimat NU LImusnunggal Rayakan Tahun Baru Islam 1447 H
4
Hadiri Santunan Fatayat NU Kedokanbunder, Ayu Widiyana Apresiasi Kekompakan Kader Ranting
5
KH Imam Jazuli Kritik Program Sekolah Rakyat: Lebih Baik Perbaiki yang Sudah Ada
6
Villa Ciapus Jadi Lokasi Gelaran Raker Muslimat NU Kota Bogor
Terkini
Lihat Semua