Malam berlalu begitu saja
Tanpa permisi kemudian pergi
Harapan tertidur lelap
Menjelang tengah malam
Sebelum tidur nyai melambungkan doa
Menabur welas asih
Menanam harapan
Menabur kebijakan
Meruwat anaknya supaya selamat
Menirakati penuh keberkatan
Bahagialah esok hari
Terangkat cahaya pagi
Waktu berjalan tertatih
Semakin tua dan renta
Nyai, gerakanmu sudah lambat
Doamu semakin serak berserak
Tanganmu kian rapuh
Terangkat berbalut mukena lusuh
Nyai, kitab suci itu sudah kering
Tintanya terserap tangismu malam itu
Bibirnya terkatup hening
Tertunduk terpejam
Cerobong lampu temaram
Gemuruh mengadu tak mengaduh
Nak, kita harus tetap bertahan
Bersabar, berjuang, berdoa
Nak, kita harus lahir dan hidup
Walau sudah lemah, pikun dan renta
Tuhan sekalian alam
Yang melihatku bersimpuh
Demi namaMu dan singgasanaMu
Aku adalah wakilmu bernama Ibu
Nasihin, Lesbumi PWNU Jawa Barat
Terpopuler
1
Sambut 1 Muharram, Pagar Nusa Beji Pladen Gelar Istighotsah dan Pawai Obor
2
Bertempat di Pesantren Al-Musri Banu Mansur, Gelaran Diklatsar Banser Cianjur Diikuti Puluhan Peserta
3
Model MANIS, Jawaban atas Tantangan Pendidikan Karakter Masa Kini
4
Ranting NU Margajaya Gelar Lailatul Ijtima, Perkuat Khidmat Kader NU Kota Bogor
5
Dari Pawai Obor hingga Santunan Yatim Jadi Cara IKRIMA Meriahkan Pekan Muharram 1447 H di Griya Citayem Permai
6
PCNU Kota Bandung Konsolidasi Kader Penggerak, Perkuat Aswaja dan Optimalisasi Potensi Bangun Kemandirian Jam'iyah dan Jamaah
Terkini
Lihat Semua