• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 29 Maret 2024

Ngalogat

Qurban dan Kebersamaan

Qurban dan Kebersamaan
Qurban dan Kebersamaan. (FOTO: NUJO/Bambang)
Qurban dan Kebersamaan. (FOTO: NUJO/Bambang)

DKM Masjid Al Fath Desa Lengkong Kecamatan Bojongsoang, yang terletak di komplek D'Amarta masih menyisakan kenangan manis pada perayaan hari raya Idul Adha kemarin, 1443 H.

 

Kekompakan antar warga, dan terbangunnya silaturahmi intens antar golongan, dan lintas agama, tercipta di kepanitiaan yang menangani qurban ini. 

 

Melibatkan hingga 150 orang panitia, dan 15 diantaranya fakir miskin yang diberdayakan selama dua hari, dengan mendapat imbalan perhitungan sebagai tenaga berbayar, yang mendapat upah kerja sepadan, mampu memberi warna adanya kerja profesional yang harus terbangun.

 

Dari penuturan ketua DKM masjid Al Fath, ustadz Ujang Rahmat diperoleh informasi, Ketua Panitia Idul Qurban saat itu, dipegang oleh Bapak Ahmad Rifani, dengan pembina bapak ketua RW komplek D'Amarta, Abah Mulyadi.

 

Kepanitiaan telah mampu menghimpun kerja sama antar warga yang terlibat dalam kepanitiaan qurban, menariknya lagi dalam kepanitiaan itu, tak hanya melibatkan warga Muslim saja.

 

Sudah menjadi realitas, beberapa kali perhelatan, warga non muslimpun selalu terlibat dalam perhelatan hari raya qurban itu, sehingga rasa gotong royong, dan keguyuban menjadi kental terasa, berbaurnya semua komponen masyarakat, baik umat Muslim, Kristen, dan Hindu, sebagai kesatuan dari warga komplek perumahan D'Amarta, membuat warna yang indah pada kepanitiaan di setiap perayaan Idul Qurban di komplek ini.

 

Dari 13 ekor sapi, dan 12 ekor kambing yang masuk dari para shohibul kurban, panitia bekerja menyembelih hewan qurban sejak mulai pukul delapan pagi, dan berakhir pada pukul dua siang.

 

Jumlah daging yang terdistribusikan dimulai dari 4 ons, hingga 1/2 Kg, daging murni. Di luar jeroan dan tulang, dengan jumlah keseluruhan qurban yang bisa di distribusikan mencapai 3.400, yang dikemas dalam  kantong keresek yang siap dibagikan.

 

Adapun wilayah pembagian distribusi daging qurban, disebar untuk para fakir miskin, tidak hanya di wilayah kelurahan desa Lengkong, tapi juga kewilayahan lain seperti, daerah Pangalengan, Ciparay, Majalaya, serta Solokan Jeruk.

 

Dari keterangan ketua RW komplek perumahan D'Amarta, Abah Mulyadi, satu kambing masih belum terpotong, sebab syarat wajibnya Qurban, nama sohibul qurban haruslah individu, bukan atas nama perusahaan. Dan pemberian hewan kambing dari pengembang perumahan PT. Podomoro, sampai saat ini  belum terpotong, masih berada di halaman belakang masjid Al Fath, dan akan dipotong, insyaallah menurut Abah Mul, pada acara pembubaran kepanitiaan qurban DKM Masjid Al Fath.

 

Bambang Melga suprayogi, Ketua Bidang Badan Dewan Kemakmuran Masjid Kabupaten Bandung


Ngalogat Terbaru