Tawis Cinta, PWNU Jawa Barat Akan Tahlilan untuk Tiap Warga NU yang Meninggal
Bandung, NU Online Jabar
PWNU Jawa Barat melalui Media Center bekerja sama dengan DKM Masjid PWNU Jawa Barat akan mengadakan tahlilan untuk mendoakan warga NU yang meninggal. Tahlilan akan diadakan tiap Kamis malam Jumat yang dipimpin Imam Masjid PWNU Jawa Barat Ustadz Nur Zabidin.
Tahlilan tersebut untuk mereka yang meninggal pada seminggu terakhir. Kemudian jika ada Nahdliyin meninggal di minggu selanjutnya akan kembali dilakukan tahlilan pada Kamis malam berikutnya. Mereka akan disebut namanya bersama para pendiri dan tokoh NU, serta para ulama.
Bagi keluarga Nahdliyin yang ada di antara keluarganya meninggal dan ingin didoakan dipersilakan untuk mendaftarkan nama almarhum atau almarhumah ke nomor kontak WhatsApp: +62 811-2261-926 dengan format:
Tempat tinggal: desa atau kelurahan, kecamatan, kabupaten
Waktu: tanggal, hari, dan jam
Direktur Media Center PWNU Jawa Barat Iip D. Yahya menjelaskan bahwa program tersebut merupakan tawis cinta (tanda kasih) dari pengurus NU kepada warga NU.
“Dulu, dalam majalah Nahdlatul Ulama Al-Mawaidz yang diterbitkan PCNU Tasikmalaya ada rubrik Tawis Cinta, isinya adalah daftar warga NU yang meninggal, tidak hanya di wilayah Jawa Barat, tapi di seluruh daerah Indonesia,” katanya.
Sementara dalam majalah Berita Nahdlatoel Oelama ada rubrik Kabar Kematian. Isinya juga sama, yaitu daftar warga NU yang meninggal. Di rubrik itu pengurus NU mengimbau agar mengirim bacaan Al-Fatihah dan shalat ghaib untuk para almarhum.
“Rencananya, program tersebut akan ditayangkan di YouTube NU Jabar Channel sehingga pihak keluarga bisa mengikuti tahlilan itu dari rumah masing-masing,” katanya, “Semoga program ini bermanfaat untuk warga NU khususnya dan umat Islam pada umumnya di Jawa Barat,” harapnya.
Pewarta: Abdullah Alawi
