Kota Bandung

Save the Children Tinjau Program Adaptasi Perubahan Iklim di Kabupaten Bandung

Rabu, 6 Agustus 2025 | 08:17 WIB

Save the Children Tinjau Program Adaptasi Perubahan Iklim di Kabupaten Bandung

​​​​​​​Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Jawa Barat menerima kunjungan dari tim Save the Children Indonesia dalam rangka monitoring program Adaptasi Perubahan Iklim Berbasis Masyarakat (CBCCA) di Kabupaten Bandung, 5–6 Agustus 2025. (Foto: Ist)

Bandung, NU Online Jabar
Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Jawa Barat menerima kunjungan dari tim Save the Children Indonesia dalam rangka monitoring program Adaptasi Perubahan Iklim Berbasis Masyarakat (CBCCA) di Kabupaten Bandung, 5–6 Agustus 2025.

 

Kunjungan tersebut merupakan bagian dari evaluasi tahun ketiga pelaksanaan program CBCCA. Tim Save the Children Indonesia terdiri dari Erwin Simangunsong (Chief of Program Impact & Creation), Ratri Sutarto (Director of Program Development and Impact), Edward Hutabarat (Head of REALM), Wiwied Trisnadi (Senior Manager Humanitarian and Climate), serta Rina Utami (Acting Program Manager CBCCA).

 

Sementara dari LPBINU Jawa Barat hadir Dadang Sudardja (Ketua), Muhammad Hiqal Fahrurozi (Sekretaris dan Manajer Program CBCCA), Fera Diana (Bidang GEDSI), Febriansyah (MEAL), serta fasilitator program: Ita, Tetep, dan Nana.

 

Wiwied Trisnadi menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk:

 
  • Mengidentifikasi potensi pembelajaran dari program adaptasi perubahan iklim yang dapat dikembangkan menjadi pendekatan atau program baru;
  • Menggali pembelajaran dalam pengarusutamaan aspek GEDSI;
  • Menemukan potensi dampak untuk bahan advokasi di tingkat nasional;
  • Menelusuri tantangan yang dapat menjadi acuan implementasi program baru;
  • Menjajaki potensi keterhubungan antara program CBCCA dan WSE dengan agenda nasional.
 

Selain mengunjungi kantor LPBINU Jawa Barat, tim Save the Children juga melakukan kunjungan lapangan ke Desa Bojongmalaka, Rancamanyar, serta SMP Negeri 3 dan SMP Negeri 5 Baleendah. Mereka berdiskusi dengan kepala desa, tokoh masyarakat, guru, dan para siswa.

 

Ketua LPBINU Jawa Barat, Dadang Sudardja, menyambut baik kedatangan tim Save the Children. Ia menyatakan bahwa kunjungan ini menjadi kesempatan untuk menyampaikan laporan perkembangan program, rencana lanjutan, serta berbagai pandangan terkait pelaksanaan program di satuan pendidikan.

 

"Kami menekankan pentingnya perhatian dari pemerintah pusat terhadap kebijakan yang sudah berjalan, peningkatan kapasitas guru, serta pelaksanaan monitoring dan evaluasi. Ini penting untuk mengukur sejauh mana program ini berdampak dan tantangan apa saja yang dihadapi di lapangan," ujarnya.