• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Senin, 29 April 2024

Kota Bandung

Ponpes Mahasiswa Universal Gelar Doa Bersama Pelepasan Wisudawan dan Jamaah Umroh  

Ponpes Mahasiswa Universal Gelar Doa Bersama Pelepasan Wisudawan dan Jamaah Umroh  
syukuran dan doa bersama wisuda santri Ponpes Mahasiswa Universal (Foto: NU Online Jabar/Hasemi)
syukuran dan doa bersama wisuda santri Ponpes Mahasiswa Universal (Foto: NU Online Jabar/Hasemi)

Bandung, NU Online Jabar
Pondok Pesantren Mahasiswa Universal menggelar acara Doa Bersama Pelepasan wisudawan dan Jamaah umroh yang bertempat di Aula Pondok Pesantren Mahasiswa Universal, Cipadung, Kota Bandung , Senin  (19/2/2024). 


Pimpinan Pondok Pesantren Universal KH Tatang Astarudin menyebutkan bahwa sangat bangga sekali ketika semua santri bisa menuntaskan kuliah SI. 


"Ketahuilah kebanggan terus bersemayam dihati abi, ketika anda semua bisa menuntaskan kuliah, ketika awal datang dengan orang tua ke mahad ini di hati saya ada satu tekad bahwa anda boleh pergi di mahad ini minimal selesai S1, jadi ketika ada yang pamit sebelum S1 sepertinya hati saya tidak rela melepaskan kecuali dia maksa ingin pindah, saya merasa bahwa misi saya paling tidak tertuntas lah, karena namanya juga ini pesantren mahasiswa," jelasnya. 


Demikian menurut Kiai kelahiran Cirebon Jawa Barat tersebut menyampaikan mudah-mudahkan kebersamaan selama sekian tahun dimahad ini menyatukan kita dalam satu keluarga dunia akhirat kata Nabi : 


"Seseorang boleh menjadi saksi dan pembela satu atas yang lain minimal pernah sepejalanan." 


"Kita sepejalanan yang lain selama sekian waktu, kita bisa menjadi pembela dan menjadi saksi kebaikan satu atas yang lain. Ananda semua tidak ridho kalo abi misalnya di seret ke neraka, anda harus jaga ini abiku-ini abiku begitupun abi juga tidak akan ridho kalo ananda semua  tidak bersama di surganya Allah Swt," katanya


Kemudian kiai Tatang menambahkan semoga kebersamaan ini selalu tetap dan tidak berakhir walaupun berbeda tempat tinggal. 


"Mudah-mudahan kebersamaan ini terus tidak hilang oleh berakhirnya anda tinggal disini meskipun dimahad ini tidak berbatas waktu anda boleh disini kalo takut pulang kampung takut disuruh kawin, atau ditanya kapan kawin? anda bisa tinggal disini untuk sembunyi," ucapnya 


Selanjutnya Kiai yang merupakan ketua Yayasan Suwargi Buwana Djati, Bandung ini berharap agar terus memengang tradisi Mahad Universal. 


"Ada ta’lim taa’lum, belajar sepanjang hayat tetap mengajar meskipun satu ayat. Camkan itu menjadi sebuah tradisi dan niat kita untuk terus belajar sepanjang hayat. Anda semua selamat datang atas meraih gelar sarjana. Ada sarjana Sos, dan banyak lagi gelar kesarjanaan," tegasnya 


"Kesarjanaan itu adalah kehormatan, terhormat, boleh jadi di Indonesia ini masih sangat sedikit orang yang berpendidikan, masih relative sedikit.  anda terhormat boleh jadi anda sarjana pertama di Keluarga anda, atau pertama sarjana dikampung anda," tambahnya 


Abi Tatang sapaan akrabnya  sering katakan bahwa kehormatan itu adalah harga diri yang di pertaruhkan, kehormatan itu bukan diraih dengan pencitraan preksing, terlihat keren tapi tidak, terlihat kaya padahal tidak kaya, terlihat alim padahal tidak pintar, terlihat cantik padahal biasa saja. 


"Maka kehormatan itu adalah harga diri yang dipertaruhkan, jika mampu menjaga kehormatan itu secara moral dan profesional Allah akan memberi kehormatan lain, kehormatan bisa jadi bersumber pada akhlak yang mulia, hati yang bening pikiran yang jernih, kinerja yang hebat, karya yang agung, itulah kehormatan,"katanya 


Dengan demikian kehormatan itu sangat mulia, jika dilakukan dengan hati yang bersih. 


"Kehormatan itu akhlaknya mulia, hatinya bening tidak kotor tidak banyak pikiran dan dengki ataupun, karya yang hebat, karya anda hebat, kinerja anda unggul bukan biasa-biasa saja salah satu target kopetensi ini adalah keteguhan iman keluhuran akhlak, keluasan ilmu, keunggulan amal," pungkasnya
 


Kota Bandung Terbaru