• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Minggu, 28 April 2024

Kota Bandung

36 Penerima Beasiswa Santri Berprestasi Resmi Dilepas LAZISNU PBNU

36 Penerima Beasiswa Santri Berprestasi Resmi Dilepas LAZISNU PBNU
36 Penerima Beasiswa Santri Berprestasi Resmi Dilepas LAZISNU PBNU. (Tangkapan layat TVNU)
36 Penerima Beasiswa Santri Berprestasi Resmi Dilepas LAZISNU PBNU. (Tangkapan layat TVNU)

Bandung, NU Online Jabar
Lembaga Amil Zakat Infa dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menggelar Agenda Pelepasan bagi para penerima Beasiswa Santri Berprestasi Tahun 2023 yang berlangsung di Meeting Room Lantai 5, Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya Nomor 164, Jakarta Pusat, pada Jum’at (7/7/2023).


Pelepasan tersebut diikuti oleh 36 Santri Penerima Beasiswa yang berasal dari 36 Pesantren se Tanah Air yang telah mengikuti proses Seleksi, Inkubasi serta pembekalan selama lima hari di Pondok Pesantren Nur Medina, Pondok Cabe, Tangerang Selatan. 


Beasiswa Santri Berprestasi merupakan program kolaborasi antara NU CARE-LAZISNU dan Robitoh Ma'ahid Islamiyah yang didukung oleh Bank Mega Syariah.


Direktur Eksekutif NU Care LAZISNU PBNU, Qohari Cholil menjelaskan, tidak ada persyaratan khusus untuk mengikuti Beasiswa Santri Berprestasi ini, melainkan para peserta harus mempunyai rekomendasi khusus dari NU. 


“Syarat utama kita berprestasi tentu, kemudian ada rekomendasi dari pondok pesantren yang berada di bawah naungan RMI,” ujarnya.


Mengenai perguruan tinggi yang menjadi pilhan dari para santri, Qohari menyampaikan bahwa target utama dari beasiswa tersebut ialah menyasar para santri yang akan melanjutkan studinya di perguruan tinggi umum dengan jurusan non agama.


Namun demikian, sebagai langkah awal pemilihan perguruan tinggi diserahkan kepada para penerima beasiswa. Dirinya berpesan kepada para agar istiqomah dalam menjaga akidah Aswaja An-Nahdliyah mengingat perguruan tinggi merupakan kawah candra di muka yang di dalamnya terdapat ragam kelompok dan aliran pemikiran. 


“Sebenarnya yang kita inginkan target kita banyak menjaring mahasiswa baru yang masuk di perguruan tinggi umum yang jurusannya teknokratik. Tapi ini langkah awal kami tidak melihat itu jadi untuk perguruan tinggi itu terserah ade-ade sekalian memilih perguruan tinggi yang mana,” ungkapnya.


Lebih lanjut, ke depan pihaknya menginginkan atau memprioritaskan bagi para santri atau warga Nahdliyin yang memang concern di bidang teknokratik. Menurutnya, saat ini masih jarang sekali SDM NU yang tertarik di bidang tersebut.


“SDM NU masih kurang di bidang teknokratik, di antaranya bidang kedokteran, ekonom, enginering, itu di lingkungan NU masih kurang. Karena itu LAZISNU sesuai dengan amanat PBNU akan memprioritaskan di bidang-bidang tersebut bagi mahasiswa baru yang menerima beasiswa,” tutupnya.


Pewarta: Agung Gumelar


Kota Bandung Terbaru