• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Kamis, 28 Maret 2024

Indramayu

Perihal Liang Kubur Dangkal dan Banjir, Ini Jawaban Bahtsul Masail PCNU Indramayu

Perihal Liang Kubur Dangkal dan Banjir, Ini Jawaban Bahtsul Masail PCNU Indramayu
Perihal Liang Kubur Dangkal dan Banjir, Ini Jawaban Bahtsul Masail PCNU Indramayu. (Foto: Duljani).
Perihal Liang Kubur Dangkal dan Banjir, Ini Jawaban Bahtsul Masail PCNU Indramayu. (Foto: Duljani).

Indramayu, NU Online Jabar
Lembaga Bahtsul Masail Nahdlatul Ulama (LBMNU) Indramayu menggelar Bahtsul Masail yang bertempat di Pondok Pesantren Al Hidayah, Krangkeng, Indramayu, pada Minggu (29/05). Bahtsul Masail tersebut menjawab persoalan mengenai tata cara penguburan jenazah dengan kondisi liang kubur yang dangkal namun keluar air dan membanjiri liang.


Pertanyaan yang dibawa ke Bahtsul Masail itu bermula dari sebuah kondisi liang kubur yang banjir padahal penggalian baru mencapai kedalaman 80 cm. Alhasil masyarakat setempat berinisiatif untuk memakai plastik agar jenazah tidak tergenang air.


Pertanyaannya terdiri dari dua bagian. Yang pertama, apakah penguburan dengan menggunakan plastik itu diperbolehkan? Dan pertanyaan kedua, apakah kedalaman liang kubur yang hanya 80 cm itu juga diperbolehkan?


Menurut keterangan dari Ketua LBMNU Indramayu, Kiai Ahmad Ali, berdasarkan hasil Bahtsul Masail kali ini, untuk jawaban yang pertama dan kedua adalah diperbolehkan.


"Untuk yang pertama jawabanya diperbolehkan. Bahkan di wajibkan jika diyakini terjadi penggenangan air yang dapat merusak kehormatan si mayit. Dan yang kedua juga diperbolehkan, selagi dapat mencegah dari keluarnya bau tak sedap dan terhindar dari binatang buas," jelas Kiai Ahmad Ali.


Kiai yang juga merupakan Pimpinan Pondok Pesantren Al Hidayah Krangkeng ini juga menjelaskan sebetulnya dalam Bahtsul Masail ini ada empat pertanyaan. Namun karena keterbatasan waktu, pertanyaan yang bisa dibahas jawabannya hanya terkait pertanyaan itu saja.


Sebagai informasi, Bahtsul Masail yang dihelat LBMNU Indramayu ini masih merupakan salah satu rangkaian kegiatan pelantikan lembaga-lembaga PCNU Indramayu yang akan dilaksanakan pada 1 Juni 2022 mendatang.


Sementara itu di tempat yang sama turut hadir juga Ketua PCNU Indramayu, KH M. Mustofa yang dalam Bahtsul Masail ini menjadi Musohheh. Ia juga memberi apresiasi kegiatan Bahstul Masail ini, sebab bisa menjawab permasalahan keagamaan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.


"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, permasalahan terkait praktik keagamaan di tengah-tengah masyarakat bisa dijawab dengan tuntas dan jelas," pungkas Kiai Mustofa.


Pewarta: Duljani
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi


Indramayu Terbaru