Sejarah Peradaban Islam yang Acap Luput Dapat Perhatian
Rabu, 31 Agustus 2022 | 07:00 WIB
Manakala usai bicara di depan para mahasantri Ma' had Ali, Pesantren besar , Lirboyo, Kediri, aku bilang:
Pesantren ini hebat, masyhur dan amat keren. Santrinya kini mencapai lebih dari 30 ribu. Ia telah menghasilkan ribuan alumni. Sebagian diantaranya menjadi tokoh ulama besar dan berpengaruh di tingkat Nasional, bahkan di dunia. (Aku hanya menyebut beberapa saja yang aku ingat : mbah Maimun Zubair, mbah Dim, Gus Mus dan Kiai Said Aqil Siraj). Aku bangga dan merasa terhormat menjadi santri sekaligus bagian dari keluarga besar Pesantren ini.
Di Pesantren ini dikaji paling tidak 4 bidang kelmuan mendasar:
Baca Juga
Mind Mapping Kitab Kuning
- Gramatika Bahasa Arab (Nahwu dan Sharaf).
- Sastra Arab (Balaghah).
- Logika Aristotelian (Manthiq).
- Metodologi hukum (Ushul Fiqh dan Qawaid Fiqhiyyah).
Keilmuan Gramatika Arab dikenal publik sebagai spesialisasi pesantren ini.
Lalu aku mengatakan: "Ada satu ilmu atau pengetahuan yang jarang menjadi perhatian pesantren pada umumnya. Padahal ini, menurutku sangat penting bagi proses pengembangan keilmuan. Pengetahuan itu ialah : Sejarah Peradaban Islam (Hadharah Islamiyah). Selain Sirah Nabawiyah dan Tarikh Khulafa al Rasyidin,".
Seorang mahasantri lalu bertanya: "Apa saja kitab Hadharah Islamiyah yang baik untuk dibaca?" Aku bilang: "Banyak,". Lalu aku mengatakan paling tidak 4 kitab ini :
Baca Juga
Nadhom Sunda Ngahirupkeun NU
- Fajr al Islam.
- Dhuha al Islam.
- Zhuhr al Islam.
- Yaum al Islam.
Semuanya karya Ahmad Amin. Ia seorang budayawan, cendekiawan, sejarawan terkemuka Mesir dan penulis produktif.
KH Husein Muhammad, salah seorang Mustasyar PBNU
Terpopuler
1
DPR RI Setujui Usulan Kemenag soal Tambahan Anggaran untuk BOS Madrasah dan Tunjangan Profesi Guru
2
Dikukuhkan Rais 'Aam PBNU, Inilah Susunan Struktur Idaroh Aliyah JATMAN 2025-2030
3
Ketika 14 Siswa Tak Diakui Negara: Kebijakan Tambah Rombel 50 Siswa Mengandung Bom Waktu
4
Pererat Ukhuwah, PCNU Kabupaten Bogor Gelar Istighotsah dan Silaturahmi Pendekar Pagar Nusa
5
Aklamasi, Nyai Hj Minyatul Ummah Terpilih Pimpin Fatayat NU Jawa Barat 2025–2030
6
Khutbah Jumat Singkat: Manfaatkan Sisa Umur dengan Melakukan Hal yang Bermanfaat
Terkini
Lihat Semua