9.000 Massa Ikuti Jalan Asyik Harmoni Beragama, H Ajam Mustajam Ajak Masyarakat Wujudkan Kerukunan di Jawa Barat
Garut, NU Online Jabar
Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Barat menggelar puncak peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-77 dengan agenda Gerak Jalan Asyik Harmoni Beragama yang bertempat di Kabupaten Garut, Sabtu (7/1). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Staf Khusus (Stafsus) Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia (RI) Moh Nuruzzaman, Kepala Kanwil Kemenag Jawa Barat H Ajam Mustajam, Kepala Bagian (Kabag) Tata Usaha (TU) Kanwil Kemenag Jabar Mohammad Ali Abdul Latief, Wakil Bupati Kabupaten Garut Dr Helmi Budiman, dan kontingen dari 27 Kota/Kabupaten se-Jawa Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kanwil Kemenag Jawa Barat H Ajam Mustajam menyebutkan, ada sembilan ribu orang yang hadir. Hal tersebut berdasarkan kalkulasi setiap kabupaten/kota yang mengirimkan perwakilan sebanyak 300 orang untuk berkumpul di Alun-alun guna merayakan peringatan HAB Kemenag ke-77.
"Alhamdulilah pagi ini kita semua dapat berkumpul bersama merayakan Puncak Hari Amal Bhakti Kementerian Agama RI ke-77. Gerak Jalan Asyik Harmoni Beragama diharapkan dapat menjalin sinergi yang erat dan kolaborasi yang kuat dalam menjaga kerukunan umat," jelasnya dilansir dari jabar.kemenag.go.id.
Ajam mengatakan, kegiatan ini adalah bagian dari syiar untuk terus menjaga semangat kerukunan hidup umat beragama.
“Mari kerukunan itu kita wujudkan bersama di Jawa Barat, karena kerukunan itu adalah indah” ungkap Ajam.
Selain itu, pria lulusan Pondok Pesantren Nurul Huda Cibodas Cikajang tersebut juga mengajak seluruh Kontingen mengunduh aplikasi PUSAKA langsung dari Playstore. Menurutnya, Kemenag terus mengembangkan aplikasi Super Apps Pusaka agar lebih banyak lagi yang dapat diintegrasikan dalam pelayanan kepada masyarakat.
"Aplikasi Super Apps Pusaka ini mendekatkan pelayanan kita kepada publik, maka seluruh ASN di Jawa Barat wajib telah mengunduh PUSAKA,” tandasnya.
Sebagai informasi, dalam kegiatan tersebut juga menghadirkan festival budaya yang ada dilingkungan Jawa Barat
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi
