Cianjur, NU Online Jabar
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat menggelar Halaqoh Kebangsaan dan Konsolidasi Organisasi dengan mengunjungi kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cianjur pada Rabu (06/09/23).
Dilansir dari laman resmi website NU Cianjur, Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Barat KH Juhadi Muhammad mengatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh PCNU Kabupaten Cianjur yang telah bekerja keras dalam satu tahun terakhir terutama untuk pembentukan pengurus MWC di 32 kecamatan dan ranting di 360 desa se-Kabupaten Cianjur.
“Untuk seluruh pengurus NU di Kabupaten Cianjur, baik Pengurus Cabang, Majelis Wakil Cabang, Pengurus Ranting, Lembaga dan Banom, kalian jangan pernah ragu berkhidmat di Nahdlatul Ulama,” ungkapnya.
Sementara itu, Rais Suriyah PWNU Jawa Barat, KH Abun Bunyamin mengungkapkan, pengurus NU harus senantiasa ikhlas dalam berjuang menghidupi NU, dan jangan jauhkan NU dari pesantren. “Pengurus NU harus mau mendatangi, mengajak, dan merangkul pesantern, karena NU sejatinya lahir dari pesantren,” tuturnya.
Kiai Abun menilai, ada beberapa cabang yang dalam kepengurusannya sudah mau sedikit bergeser meninggalkan pesantren, bahkan cenderung pengurusnya diisi oleh kalangan luar pesantren. Menurutnya, hal ini tidak boleh terjadi.
“Untuk Cianjur insya allah luar biasa, patut diacungkan jempol, dalam kegiatannya selalu melibatkan pesanteren dan kiai-kiai yang ahli ngaji,” tuturnya.
Selain itu, Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Cianjur yang juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al-I'tishom, Kiai Deden Usman Ridwan menegaskan, pihaknya siap menjadi pengurus cabang percontohan di Jawa Barat.
“PCNU Cianjur di periode sebelumnya, sudah berhasil mendapatkan juara satu NU award PWNU Jawa Barat. Tentu, tahun ini kedepan kita siap lebih maju dan menjadi pengurus cabang percontohan di Jawa Barat,” tandasnya.
