Kabupaten Sukabumi

Seminar Dakwah Digital di KPI STAI Al-Masthuriyah, Farhan Zayyid: Bergerak itu Harus dengan Ilmu

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:38 WIB

Seminar Dakwah Digital di KPI STAI Al-Masthuriyah, Farhan Zayyid: Bergerak itu Harus dengan Ilmu

Bidang III Kemahasiswaan STAI Al-Masthuriyah Farhan Zayyid saat memberikan sambutan di Seminar Dakwah Digital HMJ KPI STAI Al-Masthuriyah. (Foto: HMJ KPI Al-Masthuriyah).

Kabupaten Sukabumi, NU Online Jabar
Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) STAI Al-Masthuriyah menyelenggarakan Seminar Dakwah Digital dengan tema Implementasi Dakwah Digital, Membumikan Dakwah Yang Rahmatan lil’alamin yang bertempat di Gedung Perpustakaan Al-Masthuriyah tepatnya di jalan Nasional III, Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (5.10/2024). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua bidang III kemahasiswaan STAI Al-Masthuriyah Farhan Zayyid, perwakilan Ketua Prodi KPI STAI Al-Masthuriyah M Sulaiman Nur, Sekretaris Prodi Hukum Ekonomi Syariah STAI Al-Masthuriyah, Omay Komarudin, Ketua Senat Mahasiswa Ahmad Maulana, serta tamu undangan dan sivitas akademik di lingkungan STAI Al-Masthuriyah.


"Tujuannya, agar Mahasiswa STAI Al-Masthuriyah terkhusus mahasiswa Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam bisa mengolah dakwah di media sosial dan tidak kebingungan dalam menggunakan media itu sendiri," jelas ketua HMJ KPI STAI Al-Masthuriyah saat memberikan sambutan..


Sementara itu, Bidang III Kemahasiswaan STAI Al-Masthuriyah Farhan Zayyid mengapresiasi acara tersebut. Ia berharap, kegiatan ini bisa menjadi pemantik bagi kampus STAI di Jawa Barat terkhusus di Sukabumi.


"Mudah-mudahan KPI ini menjadi cahaya penerang bagi STAI Al-Masthuriyah ke depan," ujarnya.


Farhan menilai, tema kegiatan yang dihadirkan yakni dakwah digital ini sangat menarik. Sebab, dakwah bisa dilakukan dengan non-verbal diantaranya yakni dengan menggunakan gadget.


"Tapi ingat, harus ada kuota. Ada gadget tapi ngga ada kuota sulit berdakwah. Otomatis, beunghar teh kudu sehingga kita bisa berdakwah dengan lebih optimal," jelasnya.


Farhan menyebutkan bahwa jika tidak mau ketinggalan, maka kita harus cepat merespon perubahan. Menurutnya, jika tidak cepat berubah maka akan punah. "Jadilah mahasiswa yang mampu beradaptasi dengan perubahan, sehingga tidak punah. Ini penting agar kalian bisa aplikasikan setelah lulus dari STAI Al-Masthuriyah, karena kehadiran kalian ditunggu manfaatnya oleh masyarakat dan orang tua," tuturnya.


Pria yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua GP Ansor Kabupaten Sukabumi tersebut juga menuturkan bahwa sumbangsih dan bermanfaatnya kita baik bagi orang tua maupun masyarakat ke depan tergantung apa yang kita lakukan saat ini.


"Jadi, dari sekarang harus bergerak. Tagline kampus kita itu Kampus Pergerakan Umat. Bergerak itu harus dengan ilmu, Kita tidak bisa bergerak kalau kita tidak punya ilmu. Kepercayaan diri kita akan muncul ketika kita punya keilmuan. Nah, momen seperti ini yang nanti akan menambah keilmuan, sehingga kalian bisa bermanfaat di kemudian hari," tandasnya.


Sebagai informasi, kegiatan tersebut diikuti oleh mahasiswa dari tiga prodi, yakni KPI, PAI, dan Hukum Ekonomi Syariah. Kegiatan tersebut turut mengundang narasumber yakni Kepala Biro NU Online Jawa Barat Muhammad Rizqy Fauzi dengan moderator salah seorang mahasiswa KPI STAI Al-Masthuriyah M Akmal Fauz.