Sumedang

Santri Al-Majidiyah Raih Prestasi di Lomba Hafalan Alfiyah Ibnu Malik Tingkat Kabupaten Sumedang

Sabtu, 26 Oktober 2024 | 07:00 WIB

Santri Al-Majidiyah Raih Prestasi di Lomba Hafalan Alfiyah Ibnu Malik Tingkat Kabupaten Sumedang

Santri Ponpes Al-Majidiyah. (Foto: Dok. Pribadi)

Sumedang, NU Online Jabar
Pondok Pesantren Al-Majidiyah Sukasari kembali menunjukkan kualitas santrinya di ajang Lomba Hafalan Alfiyah Ibnu Malik tingkat Kabupaten Sumedang. 


Ajang yang digelar oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sumedang ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2024, tepatnya pada Sabtu (19/10/24), sekaligus menjadi momen penting untuk menjaga tradisi keilmuan pesantren.


Para santri dari Al-Majidiyah Sukasari membuktikan kemampuan mereka dalam menghafal Alfiyah Ibnu Malik, kitab klasik dalam ilmu nahwu atau tatabahasa Arab. Prestasi ini menjadi bukti kedisiplinan serta ketekunan mereka dalam mempelajari karya monumental tersebut, memperkuat posisi Al-Majidiyah sebagai salah satu pondok pesantren yang aktif menjaga tradisi keilmuan klasik di Sumedang.


Pada kategori putri, Deti Fitria berhasil mencuri perhatian dengan menyabet Juara 1. Dedikasinya dalam menghafal dan memahami Alfiyah Ibnu Malik tidak hanya mengantarkan prestasi pribadi, namun juga membawa nama baik pondok pesantren. Rekannya, Zahra Zakia Afifah, melengkapi kemenangan di kategori putri dengan meraih Juara 2, mengukuhkan kompetensi santri Al-Majidiyah dalam bidang keilmuan bahasa Arab.


Di kategori putra, santri Akmal Maulana juga memberikan kontribusi gemilang dengan menempati posisi Juara 2. Berkat ketekunan dan motivasi belajarnya yang tinggi, Akmal turut mengukir nama Al-Majidiyah di antara pesantren-pesantren yang berprestasi dalam lomba hafalan tingkat kabupaten tersebut.


Keberhasilan para santri ini merupakan hasil dari metode pembelajaran komprehensif yang diterapkan di Pondok Pesantren Al-Majidiyah Sukasari, di mana mereka diajarkan untuk memahami dan mengamalkan kitab-kitab klasik secara mendalam. Bimbingan dari para kyai dan asatidz yang sabar juga menjadi faktor penting dalam pencapaian para santri, menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan keilmuan.


Pencapaian santri Al-Majidiyah ini diharapkan menjadi inspirasi bagi santri lainnya untuk terus berprestasi, baik di bidang keilmuan agama maupun bidang lain yang bermanfaat bagi masyarakat. Melalui upaya ini, Pondok Pesantren Al-Majidiyah berkomitmen melahirkan generasi santri yang unggul untuk masa depan yang lebih baik.