Haflah Musyahadah, Kiai Sa’dulloh Jelaskan Komitmen Yapisma Sumedang Bentuk Generasi Ulul Albab
Selasa, 4 Juni 2024 | 08:00 WIB
Sumedang, NU Online Jabar
Ketua Yayasan Pendidikan Islam Muhammad Aliyuddin (Yapisma) Kiai Sa’dulloh menjelaskan komitmen mempunyai visi yaitu terbentuknya generasi yang berilmu amaliah, beramal ilmiah, berakhlak karimah, berjiwa qur’ani, bertaqwa dan berwawasan global.
“Sejak awal didirikan itu yang menjadi komitmen kita dalam mendidik siswa-siswi kami begitupun santri-santriah kami,” terang Kiai Sadulloh dalam kegiatan Haflah Musyahadah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Madrasah Aliyah (MA) Plus Al-Hikam Tahun Ajaran 2023/2024 pada Ahad (2/6/24).
Kiai Sa’dulloh yang juga sebagai Pimpinan Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyyah Sumedang itu menambahkan bahwa visi yang dibangun Yayasan berlandaskan isi kandungan Al-Qur’an. Maka ia mengharapkan anak didiknya menjadi generasi ulul albab.
“Sebagaimana dalam Al-Qur’an dikatakan, cirinya ulul albab itu yang pertama, selalu menepati janjinya. Baik janji kepada Allah maupun kepada makhluknya. Yang kedua, mempererat tali persaudaraan, menjaga silaturahim. Terutama silaturahmi dengan orangtua, kemudian silaturahmi dengan guru-guru dan juga silaturahmi dengan teman-teman,” tutur Kiai Sa’dulloh.
Kegiatan Haflah Musyahadah diselenggarakan di Lapang Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyyah Suakamantri Tanjungkerta Sumedang. Dihadiri oleh jajaran tenaga pendidik dan kependidikan dibawah naungan YAPISMA, orangtua wali siswa SMK dan MA Plus Al-Hikam. Dan juga turut hadir Forkopimcam Kecamatan Tanjungkerta.
“Ciri ulul albab yang ketiga yaitu orang-orang yang takut kepada Allah swt, dan bersabar untuk bertemu dengan Allah. Bersabar dengan cara melaksanakan ibadah, baik ibadah mahdhah dan juga ibadah ghairu mahdhah. Kemudian ciri ulul albab yang keempat yaitu orang yang dermawan. Yang kelima yaitu menghiraukan kebencian oranglain terhadap kita, dengan cara mempertahankan berbuat baik kepada orang-orang yang membenci kita,” tambahnya.
Kiai Sa’dulloh mengharapkan, terbentuknya generasi ulul albab bisa menjadi orang yang jujur, orang yang amanah, orang yang rajin ibadah dan orang yang menjaga persaudaraan. “Yakinlah bahwa usaha kita membentuk generasi ulul albab akan berbuah surganya Allah,” ujarnya.
Oleh karena itu, lanjut ia, upaya yang dilakukan di Lembaga Pendidikan YAPISMA yaitu anak-anak disini tidak hanya dididik pengetahuan umum, tetapi juga dididik tentang tradisi-tradisi pesantren. Semoga dengan kolaborasi ilmu umum dan juga ilmu kepesantrenan bisa menjadi bekal anak-anak kita untuk kehidupan di masa mendatang.
Pewarta: Thobiin
Terpopuler
1
Barak Militer Vs Pesantren
2
Jejak Perjuangan KH Muhammad asal Garut: Dari Membangun Pesantren hingga Menjaga NU
3
Jelang HUT ke-79, Kodam III/Siliwangi Gelar Ziarah ke TMP Cikutra Bandung
4
Ketua Pergunu Jabar Minta Gubernur Dedi Mulyadi Perhatikan Rekomendasi KPAI
5
Ansor Kuningan Dorong Ketahanan Pangan Lewat Gerakan Kader Tani
6
Berangkat ke Semarang, Sejumlah Tim Instruktur PCNU Kota Bekasi Ikuti Upgrading Nasional PD-PKPNU
Terkini
Lihat Semua