Perbedaan Jumlah dan Tata Cara Takbir Shalat Ied; Perbandingan Antar Madzhab
Kamis, 11 April 2024 | 11:31 WIB
Ada yang meminta saya membahas perbedaan jumlah dan tata cara takbir yang berbeda antara Mazhab Hanafi dan Syafi’i. Sebenarnya masalah takbir dalam shalat Ied ini ada beberapa pendapat yang tercatat dalam literatur keislaman.
Pertama, mayoritas ulama berpendapat jumlah takbir shalat Ied itu 7 kali di rakaat pertama dan 5 kali di rakaat sebelum membaca Surah Al-Fâtihah. Inilah pendapat mayoritas sahabat Nabi, para tabiin, fuqaha tujuh di Madinah, juga Khalifah Umar bin Abdul Azis. Begitu pula pendapat Imam Syafi‘i dan Imam Malik.
Kedua, Imam Malik berpendapat 7 takbir di rakaat pertama itu termasuk takbiratulihram, sementara Imam Syafi‘i mengatakan 7 takbir itu tidak termasuk takbiratulihram. Imam Malik hanya mewajibkan mengangkat tangan saat takbir yang pertama di rakaat pertama, setelah itu tidak perlu mengangkat tangan saat membaca takbir.
Ketiga, Ibn ‘Abbas, Anas bin Malik (keduanya sahabat Nabi) dan Sa‘id ibn Musayyab (tabiin) berpendapat, rakaat pertama dan kedua sama-sama 7 kali takbir.
Keempat, Ibn Mas‘ud dan Abu Musa Al-Anshari (keduanya sahabat Nabi), Imam Awza‘i dan Imam Abu Hanifah (pendiri mazhab Hanafi) berpendapat, rakaat pertama shalat Ied 3 kali takbir sebelum membaca Surah Al-Fâtihah, dan pada rakaat kedua 3 kali takbir sebelum ruku‘.
Selanjutnya yang kelima, Muhammad bin Sirrin berpendapat pada rakaat pertama dan kedua membaca 4 kali takbir (tidak termasuk takbiratulihram).
Keenam, ada pendapat yang menyatakan 7 kali takbir pada rakaat pertama, terus membaca Al-Fâtihah, lantas pada rakaat kedua membaca Al-Fâtihah dan surah pendek lain, baru kemudian 5 kali takbir. Ini pendapat Huzaifah dan Sa‘id bin Al-Ash.
Baca Juga
Idul Fitri, Bergembira di Ruang Iman
Ketujuh, ada yang membedakan jumlah rakaat takbir pada shalat Idul Fitri dan Idul Adha. Diriwayatkan, Ali bin Abi Thalib berpendapat, pada shalat Idul Fitri 11 kali takbir (5 di rakaat pertama dan 6 di rakaat kedua), sedangkan pada shalat Idul Adha 3 kali takbir pada rakaat pertama dan 2 kali pada rakaat kedua.
Semoga ada manfaatnya untuk yang membutuhkan pembahasan yang agak aneh dan agak berat ini. Tapi gak ada khilafiah soal ngabisin opor ayam kan?
KH Nadirsyah Hosen, salah seorang Dosen Senior Monash Law School
Terpopuler
1
Innalillahi, Hj Euis Nurlaila Istri Pendiri Yayasan Sunanulhuda Cikaroya Meninggal Dunia
2
Dari Hafal Alfiyah hingga Mendirikan Pesantren Cipasung, Keteladanan Abah Ruhiat Diharapkan Jadi Inspirasi
3
Innalilahi, Pengasuh Pesantren Al-Huda Garut Hj Euis Paridah Meninggal Dunia
4
Pelatihan Sholat Bersanad dan Pemulasaran Jenazah NU Depok Bakal Sasar Masjid-Masjid di Kecamatan
5
PKB Pangandaran Apresiasi Terpilihnya KH Muhsin Aziz dan KH Raden Hilal sebagai Pimpinan Baru PCNU
6
Koper Ditimbang Sebelum Pulang, Jamaah Haji Dipastikan Berat Barang Bawaan Tidak Lebih dari 32 Kilogram
Terkini
Lihat Semua