Hadiri Santunan Fatayat NU Kedokanbunder, Ayu Widiyana Apresiasi Kekompakan Kader Ranting
Kamis, 10 Juli 2025 | 18:00 WIB
Indramayu, NU Online Jabar
Ketua terpilih Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kabupaten Indramayu, Ayu Widiyana, menghadiri kegiatan rutinan dan santunan yang digelar Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Kecamatan Kedokanbunder, Selasa (8/7/2025).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Musala Nurohmah, Blok Gopala, Desa Kedokanbunder Wetan. Agenda diawali dengan pembacaan barzanji dan hadiyu, serta dilanjutkan dengan santunan bagi anak yatim dan dhuafa dalam rangka memperingati 10 Muharram 1447 H.
Acara ini dihadiri oleh jajaran pengurus PAC, delegasi anggota dan pengurus ranting Fatayat NU se-Kecamatan Kedokanbunder, serta Ketua PAC Fatayat NU setempat, Sri Yulia Ningsih.
“Alhamdulillah, pada kegiatan rutin bulanan ini kita bisa dihadiri oleh Ayu Widiyana, Ketua PC Fatayat Kabupaten Indramayu terpilih. Ini momen yang sangat berharga di tengah kesibukan beliau. Kehadiran beliau sekaligus membawa keberkahan dengan memberikan santunan kepada yatim dan dhuafa,” ujar Sri Yulia.
Ia juga menegaskan pentingnya konsolidasi dan kaderisasi di tubuh Fatayat NU. “Pekerjaan kita ke depan adalah melakukan regenerasi di tingkat ranting supaya bisa 100 persen terlaksana. Rekrutmen anggota menjadi bagian penting dalam suksesi kaderisasi,” tambahnya.
Dalam sambutannya, Ayu Widiyana mengapresiasi semangat dan kekompakan kader Fatayat NU di tingkat kecamatan hingga ranting. Ia menyebut kegiatan yang digelar secara rutin selama tiga tahun terakhir adalah wujud dedikasi luar biasa.
“Terima kasih kami ucapkan kepada pengurus PAC Fatayat NU Kedokanbunder atas ketekunan dan ketelatenan dalam menyelenggarakan kegiatan rutin bulanan. Ini bukan hal yang mudah, tapi bisa dilakukan secara konsisten dan dihadiri oleh seluruh pengurus dan anggota ranting,” katanya.
Ayu juga menekankan pentingnya peran kader Fatayat NU dalam membentuk generasi yang unggul.
“Kami berharap kader Fatayat NU bisa menjadi garda terdepan mendidik generasi bangsa, mapan, mandiri, dan menjadi kebanggaan. Perempuan itu sangat luar biasa,” ungkapnya.
Ia menambahkan, kader Fatayat NU memiliki peran strategis dalam keluarga dan masyarakat.
“Kader Fatayat adalah madrasah pertama bagi anak, mencakup berbagai aspek mulai dari memberikan dukungan emosional, menjadi teladan perilaku, hingga memfasilitasi perkembangan kognitif dan sosial anak,” pungkasnya.
Terpopuler
1
DPR RI Setujui Usulan Kemenag soal Tambahan Anggaran untuk BOS Madrasah dan Tunjangan Profesi Guru
2
Dikukuhkan Rais 'Aam PBNU, Inilah Susunan Struktur Idaroh Aliyah JATMAN 2025-2030
3
Ketika 14 Siswa Tak Diakui Negara: Kebijakan Tambah Rombel 50 Siswa Mengandung Bom Waktu
4
Pererat Ukhuwah, PCNU Kabupaten Bogor Gelar Istighotsah dan Silaturahmi Pendekar Pagar Nusa
5
Aklamasi, Nyai Hj Minyatul Ummah Terpilih Pimpin Fatayat NU Jawa Barat 2025–2030
6
Peringati Tahun Baru Islam 1447 H, Muslimat NU Pangandaran Gelar Pengajian dan Santunan
Terkini
Lihat Semua