Resmi! PSSI Tunjuk Jordy Cruyff Jadi Penasihat Teknis untuk Majukan Sepak Bola Indonesia
Kamis, 27 Februari 2025 | 06:24 WIB
Rudi Sirojudin Abas
Kontributor
Jakarta, NU Online Jabar
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) terus melakukan perbaikan dan pengembangan sepak bola tanah air. Salah satu yang dilakukan belum lama ini adalah merekrut mantan direktur olah raga FC Barcelona, Jordy Cruyff sebagai penasihat teknis (technical advisor) sepak bola nasional.
Melansir akun instagram Ketua Umum PSSI Erick Thohir, kehadiran Jordy Cruyff diharapkan mampu membawa perkembangan yang signifikan akan keberadaan sepak bola Indonesia.
"Jordy akan membantu mengembangkan sisi teknikal sepak bola nasional seperti metodologi kepelatihan dan mengembangkan bakat pemain muda di Indonesia," ucap Erick.
Selain itu, Menteri BUMN itu mengungkapkan kehadiran Jordy Cruyff juga sebagai upaya untuk membangun timnas sepak bola Indonesia ke arah yang lebih baik dan kuat. "Hal ini kami ambil untuk mewujudkan rencana besar PSSI yaitu membawa garuda untuk terbang tinggi. Selamat bertugas, Jordy," tandas Erick.
Profil Singkat Jordy Cruyff
Jordy Cruyff, pria kelahiran Amsterdam, Belanda 9 Februari 1974 merupakan salah seorang yang sudah malang melintang dalam dunia sepak bola, baik sebagai pemain maupun sebagai pelatih. Keprofesionalan dalam dunia sepak bola, ia awali dengan menjadi pemain Ajax Junior selama tujuh tahun dari 1981-1988. Setelah di Ajax, ia kemudian berlabuh ke tim lainnya, Barcelona Junior selama empat tahun dari 1988-1992. Dengan melihat catatan tersebut, berarti dalam rentang belasan tahun Jordy Cruyff sudah menjadi bagian dari tim elit sepak bola dunia, meskipun dalam kategori tim junior.
Selama dua tahun dari 1992-1994 Jordy Cruyff kemudian bergabung bersama tim Barcelona B dengan 47 penampilan dan mampu menciptakan 14 gol. Selanjutnya bersama tim Barcelona senior, Jordy Cruyff mampu menciptakan 11 gol sepanjang ia membela tim sebanyak 41 kali, sebelum ia kemudian berlabuh ke klub Liga Inggris, Manchester United. Selama di MU, empat tahun dari 1996-2000, ia berhasil menyumbang 8 gol. Pada musim liga 1997 Premier League, ia menjadi bagian kesuksesan MU meraih trofi piala.
Pada 1999, Jordy Cruyff pernah menjadi pemain pinjaman Celta Vigo. Saat di Celta Vigo ia hanya mampu bermain delapan kali pertandingan dan melesakan 1 gol.
Penampilan terbanyak Jordy Cruyff didapat saat ia membela tim liga Spanyol lainnya, yaitu Alaves dengan 94 penampilan dalam kurun waktu tiga tahun dari 2000-2003. Namun saat di Alaves ia hanya mampu menciptakan 8 gol. Pada musim 2003-2004, Jordy Cruyff bergabung bersama Espanyol dan hanya menyumbang 3 gol. Dua tahun, dari 2006-2008, bergabung bersama Metalurh Donetsk dengan 28 penampilan nihil gol. Valetta menjadi tim terakhir yang ia bela, selama satu tahun, dari 2009-2010 dengan mampu melakukan 17 kali pertandingan dengan 10 gol.
Adapun untuk karir timnas, Jordy Cruyff pernah membela timnas Belanda pada 1996 dengan sembilan kali penampilan dan hanya mampu menyumbang 1 gol.
Dari sisi kepelatihan, Jordy Cruyff masing-masing satu tahun dari 2017 hingga 2021 ia menangani Macabi Tel Aviv, Chongqing Dangdai Lifan, Equador, dan Shenzhen.
Pada 25 Februari 2025, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengumumkan bahwa Jordy Cruyff ditunjuk sebagai penasihat teknis baru tim nasional Indonesia.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menghidupkan Malam di Bulan Suci Ramadhan dengan Amal Saleh
2
Inilah Rincian Zakat Fitrah Tahun 2025 di Kota dan Kabupaten se-Jawa Barat
3
Libur Lebaran 2025 untuk Sekolah Madrasah Diperpanjang 20 Hari, Menag: Bisa Kurangi Kemacetan
4
Operasi Pasar Murah PCNU Kabupaten Cirebon: Upaya Kendalikan Harga Bahan Pokok Jelang Idulfitri
5
RMINU Jabar Gelar Safari Ramadhan Volume 4 Bersama LDNU dan LPBHNU
6
Al-Hiyam: Cinta yang Mengembara Tanpa Akhir
Terkini
Lihat Semua