Bandung, NU Online Jabar
Puncak haji 1444 H/2023 M diprediksi berlangsung pada 27 Juni 2023. Kepadatan jamaahpun mulai terlihat di Madinah dan Makkah. Pada Kamis (8/6/2023), adalah awal puncak kedatangan jamaah seiring dengan mulai tibanya jamaah haji Gelombang II melalui Bandara King Abdul Aziz Jeddah.
Melansir NU Online, Jumat (9/6/23) Kepala Seksi Pelayanan Transportasi Daerah Kerja Makkah, Asep Subhana mengatakan, ada dua arus jamaah yang masuk ke Makkah hari ini, yakni dari Madinah sebanyak 18 kelompok terbang (kloter) dan dari Jeddah sebanyak 17 kloter.
Jamaah haji Indonesia dari Madinah akan menaiki sebanyak 177 bus, sedangkan dari Jeddah sebanyak sebanyak 152 bus.
"Kalau diakumulasi, jamaah haji dari Madinah yang akan datang ke Makkah sebanyak 6.918 jamaah haji dan dari Jeddah, sebanyak 6.661 jamaah haji," kata Kasi Pelayanan Transportasi Daker Makkah, Asep Subhana.
Asep Subhana menambahkan, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah menyiapkan 22 hotel di Makkah untuk jamaah dari Madinah dan 17 hotel untuk jamaah dari Jeddah.
"Untuk gelombang kedua jamaah haji Indonesia, penyambutan kurang lebih sama, sebagaimana penyambutan jamaah haji gelombang pertama," kata dia.
Asep Subhana juga berpesan kepada para petugas bagian transportasi yang berada di Makkah untuk fokus menyambut dan melayani jamaah haji Indonesia, khususnya lansia.
"Teman teman transportasi fokus untuk layanan di terminal dan halte-halte bus dan fokus untuk layanan lansia, agar maksimal," katanya lagi sembari mengatakan, petugas transportasi di Makkah total berjumlah 200-an.
Asep Subhana berharap layanan PPIH Transportasi dapat memberikan layanan sebaik mungkin, kepada gelombang jamaah haji yang mulai membanjiri Makkah, hari ini. Gelombang kedatangan jamaah haji Indonesia dari Madinah akan berakhir pada 16 Juni nanti, sementara dari Jeddah mulai hari ini hingga 22 Juni 2023.
Total jamaah haji yang sudah berada di Makkah hingga hari ini tidak kurang dari 40 ribu jamaah. Sedikitnya, ada 221 ribu jamaah bakal memadati Makkah, belum termasuk kuota tambahan sebanyak 8.000 jamaah.
