Mustasyar PBNU Ungkap Pentingnya Menyesuaikan Program dengan Kemampuan dan Kapasitas

Jakarta, NU Online Jabar
Salah seorang Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Zakky Mubarak menyebutkan bahwa dalam merancang kehidupan untuk masa depan hendaklah kita bisa mengukur kemampuan dan kapasitas sehingga kita tidak memiliki rencana yang berlebihan, 

“Suatu keinginan berlebihan yang kemudian jauh dari kemampuan kita itu tidak bagus, lebih baik kita merencanakan sesuatu yang kita yakin akan bisa kita lakukan” jelasnya melalui video yang di upload melalui akun facebook resmi miliknya, Zakky Mubarak Syamrakh pada Rabu (4/9/2024). 

Dalam video berdurasi 2 menit tersebut Kiai Zakky mengatakan, ukuran sukses seseorang itu dari situ dilihat programnya.

“Sebab ukuran sukses seseorang itu dari situ dilihat programnya mana,yang diselesaikan berapa. kita punya 40 program ternyata bisa kita bisa selesaikan 35 itu berarti bagus, nilainya tinggi,” tuturnya.

Demikian sebaliknya, lanjut Kiai yang juga merupakan salah seorang Dosen di Universitas Indonesia (UI) tersebut,”Jika kita punya 40 program hanya dikerjakan bisa 20 itu nilsai kita 50% apalagi baru 10 jadi disitu kita lihat nanti. Kesuksesan seseorang itu disitu,” tambahnya. 

Kiai kelahiran Cirebon Jawa Barat tersebut juga menagatakan, ibarat dalam memimpin suatu organisasi.

“Termasuk waktu kita memimpin organisasi, jangan sampai kita bikin program yang berlebihan sehingga sulit di jangkau akhirnya nanti dianggap tidak berhasil,” ucapnya.

Untuk itu, Kiai Zakky  mengatakan bahwa kita harus membuat program yang bisa di praktikan. “Tapi kita harus membuat program yang real yang bisa dipraktikan dalam kenyataan, demikian sehingga menjadi sukses,” pungkasnya.