Diikuti Ratusan Peserta, RMI NU Gelar MQK dan Muhafadzoh se-Kabupaten Majalengka
Sabtu, 22 Oktober 2022 | 09:00 WIB
Majalengka, NU Online Jabar
Pengurus Cabang (PC) Rabithah Ma'ahid Islmaiyah Nahdlatul Ulama (RMI NU) Majalengka peringati Hari Santri Nasional dengan menyelenggarakan perlombaan Musabaqoh Qiroatul Kutub (MQK), dan Muhafadzoh, di Aula Al Hasani Gedung PCNU Majalengka, Jalan. Pangeran Muhamad No. 15 Sukahaji, Kamis (20/10).
Perlombaan tersebut diikuti oleh ratusan peserta dari perwakilan pondok pesantren se-Kabupaten Majalengka.
Ketua PCNU Majalengka, KH Dedi Mulyadi mengatakan, acara ini diselenggarakan secara mandiri tanpa bantuan maupun sponsor.
"Diadakan cukup nekad karena tanpa bantuan dari pemerintahan daerah, namun alhamdulillah bisa berjalan dan diluar dugaan peserta sampai melebihi jatah yang disediakan oleh panitia," katanya.
Diselenggarakannya acara tersebut kata Kang Dedi sapaan akrabnya, dalam rangka memperingati hari santri nasional
"Kegiatan ini untuk memperingati hari santri nasional, dan diluar dugaan semua pesantren mengirimkan delegasi tiap lomba, sebanyak 142 peserta dari berbagai pesantren se-Majalengka yang tersebar dari 26 kecamatan di Majalengka. Para santri sangat antusias bahkan panitia memberikan tambahan kuota bagi peserta yang belum terdaftar secara online,” pungkasnya.
Perlu diketahui jenis perlombaan yang dikompetisikan yaitu : 1. Musabaqoh Qiroatul Kutub (Safinah), 2. Musabaqoh Qiroatul Kutub (Hadits Arbain Nawawi), 3. Muhafadzoh Nadzom 'Imrithi, 4. Kesenian Nadzom/Pujian sebelum sholat.
Pewarta: Tata Irawan
Editor: Abdul Manap
Terpopuler
1
Bangkitkan Semangat Wirausaha, Talk Show di Cirebon Ajak Perempuan Muda Jadi Pelaku Ekonomi Mandiri
2
Pelatih Timnas U-23 Panggil 30 Pemain Ikuti TC di Jakarta Jelang Asean Mandiri Cup 2025, Ini Daftarnya
3
PBNU Serukan Penghentian Perang Iran-Israel, Dorong Jalur Diplomasi
4
54 Rumah Rusak Berat, Pemerintah bersama LPBINU dan LAZISNU Jabar Gerak Cepat Serahkan Bantuan ke Korban Pergeseran Tanah di Purwakarta
5
Kuota Haji 2026 Baru Akan Diumumkan pada 10 Juli 2025, Kemenag Masih Tunggu Kepastian
6
Koleksi Manuskrip Warisan Ulama Sunda, KH Enden Ahmad Muhibbuddin Jadi Rujukan Tim Peneliti Naskah Nusantara
Terkini
Lihat Semua