Kota Bandung

LAZISNU Kota Bandung Terima Ratusan Pasang Sandal dan Sepatu untuk Santri-Santri, Yatim dan Dhuafa serta Guru Ngaji

Senin, 17 Februari 2025 | 14:28 WIB

LAZISNU Kota Bandung Terima Ratusan Pasang Sandal dan Sepatu untuk Santri-Santri, Yatim dan Dhuafa serta Guru Ngaji

LAZISNU Kota Bandung Terima Ratusan Pasang Sandal dan Sepatu untuk Santri-Santri, Yatim dan Dhuafa serta Guru Ngaji. (Foto: Lazisnu)

Kota Bandung, NU Online Jabar
Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kota Bandung menerima ratusan pasang sandal dan sepatu dari Desle. Bantuan yang diserahkan pada Kamis (14/2/2025) di Gudang Desle, di Kelurahan Cijerah, Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung, Jawa Barat.


Kepala Cabang LAZISNU Kota Bandung Syahroni Makhran Aziz mengatakan bahwa bantuan yang diberikan berupa 169 pasang sandal dan 98 pasang sepatu.


"Bertujuan memberikan kepercayaan perusahaan atau donatur dalam layanan penerima dan penyaluran Zakat infak dan Sedekah (ZIS) melalui LAZISNU," ujarnya hari ini, Sabtu (15/2/2025).


Pria yang akarab disapa Kang Roni tersebut juga menjelaskan, bantuan tersebut rencananya akan disalurkan untuk santunan di bulan Ramadhan kelak yang akan digelar di Balai Kota Bandung. Ia menyebut, sandal-sandal tersebut diperuntukkan para santri, guru-guru ngaji dan sandal mushola dan masjid.


Meski jumlahnya terbatas, Kang Roni menuturkan bantuan tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat bagi penerima manfaat dan para jamaah agar dalam dalam proses menyalurkannya bisa memberikan sesuai amanah yang diberikan kepada LAZISNU sesuai peruntukannya.


Kang Roni juga berharap melalui kegiatan-kegiatan sosial berupa penyaluran bantuan LAZISNU khususnya LAZISNU Kota Bandung bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat.


"Dalam melayani pada donatur dan dapat memberikan manfaat kepada penerimanya," tuturnya.


Dirinya juga menyebutkan bahwa kemungkinan akan ada kiriman paket sandal dan tas sekolah untuk warga kurang mampu yang berasal dari pengrajin sandal atau kantong.


"Sesuai tema 102 Harlah NU, penerima manfaat 102  orang Gober, 102 santri, 102 orang miskin," tandasnya.


Pewarta: Ahmad Solkan